JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemungutan suara Pilpres 2019 tinggaltujuh harilagi. Publik akan menentukan pilihaannya di bilik suara TPS pada Rabu 17 April tengah pekan depan.
Segala persiapan masing-masing kandidat paslon nomor 01 Jokowi-Ma"ruf Amin dan paslon nomor 2 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dan timses serta saksi masing-masing sudah dilakukan.
Salah satu yang paling krusial adalah memastikan penyelenggara Pemilu khususnya di lokasi TPS menjadi "wasit" yang netral. Apalagi, ditengah isu soal sengkarut Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang hingga kini belum tuntas.
Ketua Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandi, Mohamad Taufik mengatakan, selain penyelenggara pemilu, baik peserta Pilpresmaupun masyarakat harus turut aktif membantu KPU agar pelaksanaandemokrasi lima tahunan dipastikan berjalan jujur, adil, dan bermartabat tanpa dinodai kecurangan apapun.
Taufikmengapresiasi atas lahirnya gerakan jaga TPS melalui sebuah aplikasi canggih :https://ayojagatps.com. Menurutnya, aplikasi tersebut nantinya akan sangat membantu dalammengawasi potensi kecurangan sekecil apapun di lokasiTPS.
"Cukup dengansebuah HP genggam, masyarakatbisa turut sertamenjadi saksi di masing-masing TPS sekitar rumah. Ini luar biasa. Marikita sama-sama mengawasi TPS masing-masing, dan laporkan bila ada gerak-gerik yang dicurigai sebagai kecurangan di lokasi TPS," kata Taufik kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (10/4/2019).
Masyarakat, kata Taufik, hanya tinggalmen-download aplikasi Ayo Jaga TPS melaluiPlay Store:https://play.google.com/store/apps/details?id=com.jagatps.app.
Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta inipun megintruksikan kepada seluruh relawan, simpatisan dankader-kader Parpol pengusung Prabowo-Sandi untuk menjadikan ini sebagai gerakan bersama.
"Secara khusus, saya selaku ketua Gerindra DKI di Jakarta mengintruksikan kepada seluruh kaderagar segeramen-download dan menggunakan aplikasi tersebut dalam mengawal jumlah suara di masing-masing TPS. Kita cegah segala kemungkinan yang dapat mencederai hasil pemilu di lapangan," tegas Taufik.
"Jadi, aplikasi Ayo jaga TPS ini sangat bagus sebagai instrumen pengawal demokrasi kita.Setiap kita adalah relawan, sehingga siapa pun bisa berpartisipasi aktif secara langsung dalam menjaga TPS," Taufik menjelaskan.
Taufik menegaskan, bahwa makin banyak masyarakatyang ikut menjaga TPS akan makin bagus bagi kualitas demokrasi di Tanah Air. Karena, menurutnya,potensi kecurangan bisa terjadi dari dibukanya TPS hingga ditutupnya TPS.
"Penjagaan yang ketat dan seksama akan menjadikan pihak-pihak yang berniat belaku curang akan mengurungkan niatnya," Taufik menambahkan.
"Insyaallah, kemenangan Prabowo-Sandi sudah di depan mata. Kita menggandeng lembaga survei bukan hanya satu, tapi banyak. Dan hasilnya semua sama, kemenangan Prabowo-Sandi hanya tinggal menunggu waktu. Maka, jadilah saksi kemenangan yang akan membawa Indonesia menuju adil makmur," tutup Taufik. (Alf)