JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Putra bungsu mantan Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto terus mendesak agar pengurus DPP Partai Golkar menyelenggarakan musyawarah nasional luar biasa (Munaslub). Bahkan Tommy Soeharto sudah mempersiapkan tempat untuk menyelenggarakan Munaslub yang bertempat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
Menanggapi wacana yang digulirkan Tommy itu, Politisi Golkar Rambe Kamarulzaman mengaku tidak yakin Tommy mendapat dukungan dari DPD-DPD untuk mengadakan Munaslub. Kalaupun ada DPD yang mendukung, belum tentu sesuai dengan yang dipersyaratkan.
"Gini ya, (Munaslub) ada aturannya. Ini kan partai yang sudah lama. Minimal harus didukung 1/3 DPD I, Ormas pendiri, dan Ormas yang didirikan," kata Rambe di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/5/2015).
Rambe menilai untuk menyelenggarakan Munaslub harus ada dukungan dari semua pihak di internal Golkar.
"Jadi ikuti saja aturan. Kalau tidak Munas ya Munaslub. Apa kalian sudah dapat info berapa dukungan DPD? Harus ditanya DPD-nya," imbuh Rambe.
Ia mengaku akan mendukung setiap upaya penyelamatan Partai Golkar, apapun bentuknya. Tetapi harus dilalui dengan prosedur yang sesuai AD/ART partai Golkar.
"Kita menginginkan yang terbaik, cepat selesai urusan konflik yang sekarang ini (di pengadilan). Pemahaman saya tidak tahu apakah DPD menginginkan betul (Munaslub) atau tidak," pungkasnya. (al)