Berita
Oleh Rihad pada hari Jumat, 06 Nov 2020 - 22:19:36 WIB
Bagikan Berita ini :

Wapres Pun Kecam Pernyataan Macron yang Picu Gejolak

tscom_news_photo_1604675926.jpeg
Wapres Ma'ruf Amin (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Wakil Presiden Ma"ruf Amin mengatakan tidak ada satu agama pun yang mendiamkan tindak terorisme dan kekerasan terhadap umat beragama.

Hal itu disampaikan Wapres untuk menanggapi pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang memicu gejolak aksi protes di berbagai negara berpenduduk Islam, termasuk Indonesia.

"Pernyataan (Macron) tidak bisa dibenarkan, sebab tidak ada satu agama pun yang tentu menoleransi terorisme. Oleh karena itu, agama adalah agama, (sementara) terorisme adalah terorisme. Jadi sebenarnya hal yang itu juga bisa menimbulkan kemarahan dari banyak pihak," kata Ma"ruf Amin dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (5/11).

Kebebasan berekspresi, termasuk dalam menyampaikan pendapat, memang menjadi bagian dari demokrasi dan hak seluruh warga negara di dunia, namun hendaknya kebebasan tersebut tidak mencederai kehormatan dan kesucian nilai dan simbol agama.

"Berekspresi itu tidak boleh mencederai kehormatan dan kesucian nilai-nilai dan simbol agama, karena itu sekali lagi tidak bisa dibenarkan dan harus dihentikan," tegas Ma"ruf.

Wapres juga berharap Prancis dapat menemukan keseimbangan dalam menganut nilai-nilai lama dan dinamika perkembangan populasi muslim di negara Eropa itu.

Prancis memiliki undang-undang yang memisahkan penggunaan lambang dan simbol keagamaan dengan sistem tata negara.

“Mudah-mudahan bisa ditemukan titik-titik keseimbangan antara nilai-nilai lama yang ada di Prancis yang dianut selama ini dan juga ada dinamika baru, terutama populasi muslim di Prancis,” jelasnya.

Gejolak protes terhadap Presiden Prancis Emmanuel Macron terjadi di negara-negara berpenduduk Islam, termasuk Indonesia.

Aksi protes terhadap Presiden Prancis muncul setelah Macron menyebut Islam sebagai agama yang sedang mengalami krisis di seluruh dunia. Pernyataan Macron tersebut dilontarkan setelah terjadi dua aksi terorisme yang dipicu oleh polemik kartun Nabi Muhammad di Prancis.

Presiden Joko Widodo juga mengecam keras pernyataan Macron itu, dengan mengatakan ucapan Presiden Prancis telah melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia.

“Indonesia juga mengecam keras pernyataan Presiden Prancis yang menghina agama Islam, yang telah melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia,” kata Jokowi.

tag: #wapres  #perancis  #emmanuel-macron  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement