Berita
Oleh Rihad pada hari Rabu, 16 Des 2020 - 17:41:58 WIB
Bagikan Berita ini :

Ridwan Kamil : Menkopolhukam Harusnya Bertanggungjawab Terkait Kerumunan di Bogor

tscom_news_photo_1608115318.jpg
Ridwan Kamil (Sumber foto : Ist)

JAKARTA, (TEROPONGSENAYAN) - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan pernyataan terkait kerumunan yang terjadi karena kedatangan Habib Rizieq Shihab (HRS) di Megamendung, usai dirinya diperiksa di Polda Jawa barat. Menurut dia, Menko Polhukam Mahfud MD juga mestinya bertanggungjawab terkait kerumunan itu.

"Menurut saya, semua kekisruhan yang berlarut-larut ini dimulai sejak adanya statement dari Pak Mahfud, di mana penjemputan HRS ini diizinkan," kata Ridwan Kamil di Mapolda Jawa Barat, Rabu (16/12/2020).

Mahfud MD diketahui sempat memberikan pernyataan terkait penjemputan HRS di Bandara Soekarno-Hatta. Mahfud mengizinkan asalkan dilakukan secara tertib dan tidak mengganggu.

Menurut Ridwan Kamil, akibat dari pernyataan itu membuat banyak tafsir yang berbeda di tengah masyarakat.

Di situlah menjadi tafsir dari ribuan orang yang datang ke bandara "selama tertib dan damai boleh", sehingga terjadi kerumunan yang luar biasa. Nah sehingga ada tafsir ini seolah-lah diskresi dari Pak Mahfud kepada PSBB di Jakarta, di Jabar dan lain sebagainya," tutur pria yang kerap disapa Emil itu.

Sehingga Emil menegaskan, untuk sebuah keadilan seharusnya Mahfud MD juga diharapkan bertanggungjawab terkait kerumunan tersebut.

"Dalam islam adil itu adalah menempatkan sesuatu sesuai tempatnya. Jadi beliau harus bertanggungjawab, tidak hanya kami kepala daerah yang dimintai klasifikasinya. Jadi semua punya peran yang perlu diklarifikasi," tegas Emil.

Jauh sebelum Rizieq Shihab pulang, Mahfud MD sempat berbicara terkait kepulangan imam besar FPI tersebut.

Silakan jemput, tapi tertib, rukun, dan damai seperti yang selama ini dianjurkan oleh Habib Rizieq. Oleh sebab itu, kalau mereka yang membuat ribut, membuat rusuh, kita anggap bukan pengikutnya Habib Rizieq. Kalau pengikutnya Habib Rizieq pasti yang baik-baik, pasti revolusi akhlak," tutur Mahfud kepada wartawan, Senin (9/10).

tag: #ridwan-kamil  #mahfud-md  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Waka Komisi XIII DPR Pertanyakan Dasar Pemulangan Mary Jane, Ingatkan Agar Tak Langgar Hukum

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 21 Nov 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi XIII Andreas Hugo Pareira mempertanyakan dasar hukum kebijakan yang digunakan Pemerintah dalam pengembalian terpidana mati kasus narkotika, Mary Jane ...
Berita

Survei TBRC: Toni Uloli-Marten Taha Unggul Elektabilitas 45,8%

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Timur Barat Research Center (TBRC) merilis hasil survei terkait Pilgub Gorontalo 2024 menjelang hari pencoblosan pada 27 November. Hasilnya, pasangan Toni Uloli-Marten ...