Berita
Oleh Bachtiar pada hari Selasa, 21 Sep 2021 - 21:44:33 WIB
Bagikan Berita ini :

Soroti Rencana Pembentukan Sugar Co, Ketum APTRI Ini Minta Erick Thohir Libatkan Stakeholder Gula

tscom_news_photo_1632235473.jpeg
Abdul Wachid Politikus Gerindra (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Ketua Umum Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Abdul Wachid menyoroti kunjungan kerja Menteri BUMN Erick Thohir ke PTPN XII di Jawa Timur, Sabtu (18/09). Dalam sorotannya, Wachid begitu ia disapa menilai, tidak cukup mengatakan keberhasilan satu pabrik gula milik BUMN misalnya hanya dengan melihat dari sisi luarnya saja.

"Meneg BUMN seharusnya turun ke bawah cek industri gula milik BUMN, jangan mau hanya di protokoler saja, dengan turun ke bawah nantinya biar mendapatkan informasi yang sebenarnya, tidak Asal Bapak Senang! Dan ketika Meneg BUMN akan menerapkan kebijakan nantinya tepat alias tidak asal-asalan. Apalagi Meneg BUMN sekarang membuat program Sugar Co," tandas Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah itu kepada wartawan, Selasa (21/09/2021).

Wachid mengingatkan, terkait rencana pembentukan Sugar Co sebagai upaya mencapai swasembada gula sebaiknya pemerintah terlebih dahulu melibatkan berbagai stakeholder untuk dimintai masukan dan pendapatnya.

"Sebelum kebijakan ini di jalankan, Erick harus mendapat masukan yang benar terutama dari stakeholder gula. Pertama, dari Petani tebu. Kedua, dari pihak Industri Gula ( PG). Ketiga, Pasar Gula (Pedagang). Dan Pak Menteri harus berani blusukan ke daerah (Sentra Tebu Jatim Jateng, Jabar) artinya: ke PG di PTPN 9, PTPN 10, PTPN 11, RNI," saran Anggota Komisi VIII DPR RI itu.

Berdasarkan catatannha, Wachid mengungkapkan, ada beberapa PG di PTPN 9, 10, 11 pada tahun 2016 telah mendapatkan program Penyertaan Modal Negara (PMN) yang nilanya Rp3 Trilyun dari Meneg BUMN untuk revitalisasi pabrik gula.

"Ironisnya, sampai sekarang pabriknya malah ada yang malah mati (tidak beroperasi).
Seharusnya ketika dikasih PMN, pabrik gula tersebut bisa operasional tapi aneh kok malah mati. Lalu di mana uang yang besar itu?" tandas Wachid.

Sorotan Wachid lainnya terkait kunker Menteri BUMN Erick Thohir ke PTPN XII beberapa waktu lalu itu yakni terkait janji Erick yang akan memberikan bantuan bibit bagi para petani.

Wachid mengaku heran dengan janji tersebut.

"Meneg BUMN kok akan memberi bantuan bibit yang bagus ke petani lewat PTPN XII, Bibit dari mana? Sebab faktanya sampai sekarang Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI ) milik PTPN Gula di Pasuruan Jatim sekarang kondisinya, hidup segan mati tak mau, artinya dalam kondisi sekarat. Kok akan ada Bibit dengan varietas yang bagus," sindirnya.

Seharusnya, kata dia, yang harus dilakukan Meneg BUMN yaitu memperbaiki dan menghidupkan P3GI dulu, biar lembaga tersebut bisa menciptakan varietas tebu yang bagus.

"Setelah bagus lakukan revitalisasi industri gula, ganti mesin PG yang kuno menjadi modern dengan teknologi terbaru. Di lanjutkan benahi management industri gula agar efisiensi," tegas eks Anggota Komisi VI DPR RI itu.

tag: #industri-gula  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement