Berita
Oleh Aswan pada hari Jumat, 17 Des 2021 - 11:51:43 WIB
Bagikan Berita ini :

Pemerintah Putuskan Lockdown RSDC Wisma Atlet Selama Satu Minggu

tscom_news_photo_1639716703.jpg
Wisma Atlet (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA(TEROPONGSENAYAN)-Pemerintah memutuskan untuk mengisolasi (Lockdown) RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat selama 7 hari. Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi usai salah satu pekerja kebersihan terpapar virus Covid-19 varian Omicron.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Letjen Suharyanto menerangkan keputusan tersebut diambil berdasarkan rapat koordinasi dengan Menko Marves, Menteri Kesehatan, hingga Satgas Penanganan Covid-19.

"RSDC Wisma Atlet diisolasi sampai 7 hari kedepan. Ini merupakan antisipasi dini untuk mencegah perluasan penyebaran varian Omicron menyusul ditemukannya satu kasus di area rumah sakit darurat Covid-19 tersebut," kata Letjen Suharyanto, Jumat (17/12/2021).

Suharyanto menjelaskan keputusan isolasi ini merupakan langkah cepat yang diambil pemerintah. Diharapkan, isolasi terhadap RSDC Wisma Atlet Kemayoran dapat memberikan hasil yang efektif.

"Perkembangan situasi terakhir membuat pemerintah bertindak cepat untuk mencegah terjadinya transmisi lokal varian Omicron. Isolasi ini diharapkan menjadi langkah efektif untuk mencapai tujuan itu," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan pasien pertama di Indonesia yang terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron. Diketahui, virus tersebut pertama kali terdeteksi pada Rabu, 15 Desember 2021 malam.

"Saya ingin menginformasikan perkembangan terbaru, Kementerian Kesehatan semalam mendeteksi pasien dengan inisial N yang terkonfirmasi Omicron pada 15 Desember 2021," kata Budi dalam keterangan resminya, Kamis (16/12/2021).

tag: #rsd-wisma-atlet  #covid-19  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Komisi IX DPR Minta BPOM dan Aparat Tindak Produsen Jamu Nakal: Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 24 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher, menyoroti temuan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait sejumlah produk jamu asam urat yang mengandung bahan ...
Berita

Rajiv Apresiasi Polri dan Sukses Produksi Jagung dan Salurkan Beras SPHP Seluruh Indonesia

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi IV DPR RI, Rajiv mengapresiasi Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dipelopori Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Menurut dia, gerakan pangan murah ini mampu ...