Berita
Oleh Bachtiar pada hari Rabu, 01 Mar 2023 - 20:54:03 WIB
Bagikan Berita ini :

Yulian Gunhar Tolak Usulan Erick Thohir Untuk Impor Kereta Bekas Jepang

tscom_news_photo_1677678843.jpg
Yulian Gunhar Politikus PDIP (Sumber foto : Net)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi VII DPR RI Yulian Gunhar, mendukung Menteri Perindustrian (Menperin) yang tidak mengizinkan usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir agar PT KAI Commuter Indonesia (KCI) mengimpor 10 kereta bekas Jepang.

Menurutnya, usulan impor kereta bekas itu tidak sesuai dengan semangat kemandirian dalam membangun industrialisasi nasional.

“Kita mendukung kebijakan kemenperin untuk tidak menindaklanjuti usul impor kereta bekas asal Jepang. Mengingat usulan ini tidak sesuai dengan semangat kita dalam meningkatkan produksi dalam negeri serta substitusi impor melalui Program Peningkatan Pengguna Produk Dalam Negeri (P3DN),” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (01/03/2023).

Gunhar menambahkan, kebijakan terus mengimpor bukanlah solusi tepat dalam memenuhi kebutuhan transportasi rakyat.

"Kalau semua kita impor, bagaimana industrialisasi nasional yang selama ini digembar-gemborkan Presiden Jokowi?" Katanya.

Apalagi menurutnya barang impor itu berupa kereta bekas yang sudah tidak dipakai di negara asalnya, karena usinya sudah mencapai 28 tahun.

"Ini kan ironis, kereta bekas itu ibarat barang rongsokan yang sudah berusia 28 tahun dan tidak terpakai di negaranya, lalu kita impor dengan mengeluarkan biaya tak sedikit," katanya.

Politisi PDI Perjuangan itu menilai, lebih baik dilakukan negosiasi agar kerata bekas itu diberikan kepada Indonesia sebagai hibah atau bantuan yang tidak membuat pemerintah Indonesia harus mengeluarkan biaya impor.

“Namun untuk hibah, harus memperhatikan usianya. Jika usia pemakaian kereta bekas itu masih 5 tahun maka layak untuk dihibahkan kepada kita. Namun jika sudah di atas 25 tahun, itu sama saja membuang rongsokan ke Indonesia,” pungkasnya.

tag: #kereta-api  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement