TSPartai
Oleh Emka Abdullah pada hari Rabu, 16 Sep 2015 - 07:52:36 WIB
Bagikan Berita ini :

PKS Dinilai Punya Tradisi Politik Modern

66LogoPKS.jpg
Logo PKS (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Suksesi di tubuh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dinilai banyak kalangan sebagai suksesi damai tanpa konflik. Sejumlah tokoh yang sebelumnya menempati posisi tinggi di partai itu bisa saja hilang atau turun.

Sebagai contoh mantan Sekjen tiga periode dan mantan Presiden PKS Anis Matta, saat ini hanya menmpati posisi ketua Departemen Luar Negeri. Nama kader populer seperti Fahri Hamzah (Wakil Ketua DPR RI) dan Jazuli Juwaini (Ketua Fraksi PKS di DPR RI) tidak menduduki jabatan apapun di struktur DPP PKS hasil munas 2015 yang digelar pekan ini. Nama Hilmi Amunuddin yang sebelumnya menjabat Ketua Majelis Syuro juga hilang.

Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Agung Suprio menilai, apa yang terjadi di PKS merupakan tradisi politik partai modern.

"Dalam tradisi ini tidak ada nama besar, tidak ada figur kharismatik. Juga tidak ada figur partai yang punya finansial dominan. Semuanya sama dari kader oleh kader dan untuk kader," ujar Agung dalam perbincangan dengan TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (15/9/2015).

Tradisi politik modern yang terjadi di PKS, menurut Agung, sangat berbeda dengan yang terjadi di PDIP, Gerindra, Golkar atau Demokrat.

"Di PKS tidak ada figur yang dominan. Tidak ada pula ketergantungan organisasi pada figur tertentu," paparnya.

Dengan tradisi seperti itu, tambah Agung, kompetisi antar kader akan ketat. Siapa yang kinerja dan komitmennya bagus kepada partai dialah yang akan bertahan.

Tradisi politik seperti ini juga diyakini akan membuat PKS mampu bertahan dan bersaing dengan partai-partai lainnya.

"Minimun mampu bertahan dan bisa bersaing," pungkas Agung.(yn)

tag: #pks  #munas pks  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
TSPartai Lainnya
TSPartai

HUT Ke-52, DPP Golkar Santuni 1964 Anak Yatim

Oleh Sahlan
pada hari Kamis, 20 Okt 2016
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Memperingati HUT-nya ke 52, DPP Partai Golkar memberikan santunan kepada 1964 anak yatim. Acara ini dilaksanakan di kantor DPP, jalan Anggrek Nelli Murni, Jakarta Barat, ...
TSPartai

Roy Bilang Demokrat Bersyukur Kehilangan Ruhut Si "Berlian KW"

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo mengatakan, pihaknya sangat senang jika benar Ruhut Sitompul bakal mundur sebagai anggota DPR.Terlebih, kata Roy, Komisi ...