JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota VII Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ahsanul Qosasi mengaku bahwa pihaknya tengah fokus melakukan audit kinerja PT Pelindo II.
Dalam melakukan audit, Ahsanul memastikan BPK netral dari kepentingan politik yang berusaha menariknya.
Saat ini, kata Ahsanul, pihaknya tengah fokus memeriksa dan menggali keterangan dari seluruh perusahaan konsultan dari proyek yang digarap PT Pelindo II.
"Kita sedang berusaha menemui Dutchs Bank. Sebagai konsultan. Kenapa dia memberikan satu penilaian-penilaian seperti ini. Termasuk juga ada satu konsultan yang dari swasta yang akan kita tanya. Sekarang juga akan diundang BPK kenapa bisanya memberikan hal-hal seperti ini," ungkap Ahsanul di gedung DPRRI, Jakarta, Senin (5/10/2015).
Hanya saja, Ahsanul enggan menjabarkan lebih lanjut terkait temuan yang sudah didapatkannya dari proses audit Pelindo II.
"Saya nggak mau komentar dulu sebelum pemeriksaan selesai. Kan ada 3 poin. Pertama, kepentingan pemegang saham dalam hal ini pemerintah. Kedua, kepentingan undang-undang dan ketiga, kepentingan secara ekonomis," tutupnya.(yn)