Berita
Oleh Bara Ilyasa pada hari Selasa, 13 Okt 2015 - 15:59:07 WIB
Bagikan Berita ini :

Anggaran Program Bela Negara Mending Buat Modernisasi Alutsista TNI

44alutsista.jpg
Pameran Alutsista TNI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto menilai, program Bela Negara yang digagas Kementerian Pertahanan tidak tepat jika dilaksanakan saat ini. Terlebih program itu menyedot dana yang sangat besar, yakni dikabarkan menghabiskan anggaran Rp 500 triliun untuk lima tahun.

Agus berpandangan, dana sebesar itu sebaiknya digunakan untuk memodernisasi alat utama sistem persenjataan (Alutsista) TNI.

"Bela negara itu beda dengan wajib militer, sepertinya tidak perlu dilaksanakan dalam waktu dekat ini karena menggunakan anggaran besar. TNI kita masih perlu Alutsista, menurut saya lebih bagus untuk menjadikan TNI yang modern," jelas Agus Hermanto di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Politisi Partai Demokrat itu mengatakan, program Bela Negara lebih baik dilakukan di Kementerian Pendidikan dengan dimasukkan ke dalam kurikulum, bukan di Kementerian Pertahanan.

"Rencana itu harus dititipkan ke Menteri Pendidikan itu dimasukkan dalam kurikulum sehingga tidak ada anggaran yang membengkak," ungkapnya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu telah menekankan program bela negara yang akan dijalankan kementeriannya berbeda dengan wajib militer. Pihaknya juga mewacanakan adanya kurikulum bela negara untuk pendidikan mulai dari taman kanak-kanak.(yn)

tag: #bela negara  #alutsista tni  #kemenhan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement