Berita
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Jumat, 15 Jan 2016 - 21:36:47 WIB
Bagikan Berita ini :

Franz Magnis: Aksi Terorisme Tak Membuat Takut Bangsa Indonesia

83frans-magnis.jpg
Franz Magnis Suseno (Sumber foto : Alfian Risfil/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Aksi terorisme yang sempat mencekam Ibukota Negara dinilai tidak mampu membuat takut bangsa Indonesia, khususnya warga DKI Jakarta.

‎Demikian disampaikan tokoh Indonesianis, Franz Magnis Suseno yang ikut tergabung dalam gerakan Koalisi Masyarakat #KamiTidakTakut, di depan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2016).

"Upaya mereka untuk meneror Indonesia tidak berhasil. Kelompok teroris tidak akan dapat memecah belah bangsa, terbukti hari ini kami rakyat Indonesia bergerak bersama," ujar Franz usai melakukan aksi tabur bunga di lokasi penembakan Starbucks Coffe, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2016) sore.‎

Franz mengatakan peristiwa yang terjadi Kamis (14/1/2016) kemarin, tidak membuat takut sama sekali dan malah membuat masyarakat makin bersatu. ‎

Menurut dia, kelompok teroris itu kelompok itu kecil dan tidak perlu ditakuti. Apalagi, kata dia, di Indonesia kelompok terorisme sangatlah kecil dan bisa dibialng hanya segelintir orang.

Di antara 250 juta penduduk Indonesia, Franz memprediksi, jumlahnya tak lebih dari sekitar 50 - 100 orang saja.

Dengan demikian, Franz yakin, pemerintah bersama aparat kepolisian dalam waktu dekat akan berhasil meringkus semua karingan teroris yang berusaha eksis di nusantara.

"Kita minta pemerintah menindak tegas segala aksi terorisme, dan melenyapkan jejeraning mereka hingga ke akar-akarnya. Yang perlu digaris bawahi adalah, ini jelas kejahatan kemanusiaan yang tak boleh dibiarkan," tambahnya.

Meski begitu, budayawan ini juga meminta agar‎ masyarakat Indonesia belajar dari konflik yang ada. Keberagaman di Indonesia, kata dia, harus dapat diselesaikan dengan dialog.

"Setiap perbedaan sebaiknya dimusyawarahkan, jangan sampai setiap perbedaan atau gesekan menimbulkan konflik sekecil apapun. Kita jangan mau dipecah belah teroris," ujar dia.

"Jadi, kita tidak perlu takut terhadap setiap aksi teroris di Indonesia. Saya setelah ini pulang dengan naik vespa saya, saya tidak ada rasa takut secuilpun," tegas tokoh Katolik ini.‎

"Tentu saya memuji dan mengacungi dua jempol atas kerja keras aparat yang sangat cepat datang dan bertindak saat terorisme beraksi kemaren," pungkasnya.(yn)

tag: #bom-sarinah  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 79 - SOKSI
advertisement
HUT RI 79 - ADIES KADIR
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement