JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - DPP Partai Golkar telah memutuskan pelaksanaan musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) tanggal 7 Mei 2016 di Bali.
Keputusan ini diambil dalam rapat pleno DPP Partai Golkar Munas Bali yang dilakukan hari ini, Kamis (6/4/2016) di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono tak mempersoalkan jika Munaslub digelar di Bali.
"Saya rasa tidak hanya tertuju dalam tataran DPP, tugas kita untuk mengemban amanat munas secara berdasarkan skala nasional. Karena itulah diharapkan, pertemuan nanti sudah tidak ada kubu A dan B oleh penyelenggara. Semangat ini harus dijaga," kata Agung di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (7/4/2016).
Masalah rehabilitasi, kata Agung menjadi tugas bersama ke depan bagaimana menyelesaikannya.
Agung pun berpesan kepada Nurdin Halid yang ditunjuk sebagai ketua sterring comitte (SC) Munaslub dan Agun Gunanjar sebagai sekretarisnya agar menjaga momentum rekonsiliasi ini.
"Sudah saatnya kita berpikir Munas yang bermutu dan berkualitas. Itu lah harapan kami," tandasnya.
DPP Partai Golkar akan mengelar Munaslub pada 7 Mei 2016 mendatang untuk memilih ketua umum Partai Golkar baru.
Rapat pleno hari ini juga tetap memutuskan ketua penyelanggara Theo Sambuaga, ketua SC Nurdin Halid, sekretarisnya Agun Gunandjar. Ketua OC Zainudin Amali dan sekretaris Erwin Aksa.(yn)