Berita
Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Minggu, 08 Mei 2016 - 09:20:47 WIB
Bagikan Berita ini :
Yusril Diteror

Margarito Imbau Elite Jakarta Tak Ciptakan Politik Bar-bar

38Margarito_tscom.jpg
Margarito Kamis (Sumber foto : Dok/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pakar hukum tata negara Margarito Kamis mengimbau para elite di Jakarta tidak menciptakan poltik bar-bar, yang menghalalkan segala cara untuk meraih kekuasaan.

"Kalau kritik dibalas dengan aksi teror dan sikap tidak beradab itu namanya politik bar-bar. Janganlah elit menciptakan politik bar-bar," kata Margarito kepada pers di Jakarta, Minggu (8/5/2016).

Hal itu menanggapi aksi teror yang dialami bakal calon gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra, Rabu (3/5/2016) saat menghadiri syukuran kemenangan warga Bidara Cina atas gugatan mereka di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Mobil mercy milik Yusril yang diparkir tidak jauh dari lokasi acara disemprot cat oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Yusril merupakan kuasa hukum yang membela masyarakat Bidara Cina, Jakarta Timur dan juga warga Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.

Margarito menilai, kejadian tersebut tidak disoal oleh Yusril. Hal itu karena kematangan dan kedewasaan mantan Menteri Kehakiman itu sebagai seorang politisi yang menghormati hukum.

"Saya pastikan pelaku teror itu adalah pihak-pihak yang jiwanya kerdil dan tidak siap berkompetisi secara sehat," tegas Margarito.

Margarito yakin aksi teror yang dihadapi Yusril tidak lepas dari sikapnya yang kritis terhadap kebijakan-kebijakan Pemprov DKI Jakarta, terutama berkaitan dengan penggusuran.

"Mestinya sikap kritik pak Yusril dihadapi dengan argumentasi hukum, bukan dengan teror. Apalagi yang dikritik pak Yusril adalah kebijakannya, bukan orangnya," tegas Margarito.(yn)

tag: #yusril  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement