Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Senin, 01 Agu 2016 - 11:54:19 WIB
Bagikan Berita ini :

Konflik Tanjung Balai, DPR Minta Netizen Hati-Hati Gunakan Sosial Media

27media-sosial.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Polisi memastikan pembakaran rumah ibadah di kota Tanjung Balai, Sumatera Utara, Jumat (29/7/2016) dini hari kemarin akibat provokasi yang disebar melalui media soisal.

Padahal, awalnya hanya salah komunikasi antar-tetangga yang merasa tidak nyaman dengan pengeras suara di masjid setempat.

Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari mengatakan, harus ada gerakan pencerdasan terhadap pengguna internet atau netizen agar sadar bahayanya provokasi melalui media sosial.

"Kita harus bersama-sama mencerdaskan netizen, karena hanya dengan langkah pencerdasan ini maka semua provokasi atau apapun namanya dapat dihindari. Dengan langkah ini saya kira netizen tidak gampang terprovokasi‎," kata Kharis di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (1/8/2016).

Politikus PKS ini berujar, jika penggunaan media sosial dibatasi karena maraknya sejumlah berita negatif dan provokasi, hal itu juga bukan langkah tepat.

"Saya kira kita tidak mengarah pada pemblokiran, karena hal ini akan dapat berdampak kurang baik dalam iklim demokrasi, karena dapat mengarah pada like and dislike. Langkah pencerdasan dan pemberian informasi yang benar saya kira jauh lebih efektif," ujar dia.

Selain itu, ia pun mendorong pemerintah untuk menggalakkan pencerdasan kepada netizen tersebut, baik melalui media sosial maupun ‎langsung terjun ke masyarakat.

"‎Kita serahkan pada pemerintah," tandasnya.(yn)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
Dompetdhuafa X TS : Qurban
advertisement