JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Faridz, Djaffar Al-Katiri mengklaim bahwa Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimun Zubair atau akrab disapa Mbah Moen telah menjadi bagian kepengurusan kubunya. Untuk itu dia meyakini pimpinan pondok pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah itu tidak akan menyebrang ke kubu Romahurmuziy (Romi).
"Saya jamin 100% Mbah Moen, Ketua Majelis Syariah kita masih disini," ujar Djaffar di kantor DPP PPP, jalan Diponogoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (5/1/2015) malam.
Djafar mengungkapkan, Mbah Moen terkadang memprotes kubu Romi yang dinilainya kerap tanpa ijin menjual nama dengan menggunakan gambar foto Mbah Moen di setiap acaranya. "Mbah Moen mengkritik karena namanya kerap dipakai oleh kubu Romi," tuntasnya.
Seperti diketahui, Mbah Moen merupakan sesepuh PPP yang juga terseret dalam konflik pecahnya partai berhaluan Islam tersebut. Hingga saat ini, kedua kubu sama-sama mengklaim bahwa Mbah Moen merupakan Ketua Majelis Syariah pada struktur kepengurusan di masing-masing pihak antara kubu Djan Faridz dan Romahurmuziy.(yn)