JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Grab Indonesia membantah mendukung gubernur non aktif Basuki Tjahaja Purnama.
Pasalanya, pada pukul 9:51, Rabu (16/11/2016), akun twitter resmi Grab Indonesia mengeluarkan pernyataan dukungan pada Ahok.
“Grab Indonesia mendukung @basuki_btp #KamiAhok,” begitu cuit @GrabID.
Namun, tak berapa lama, cuitan itu dihapus. Dan Grab pun langsung mengklarifikasi bahwa ada penyalagunaan akses akun resmi miliknya.
“Sempat terjadi pelanggaran akses akun kami. Grab tidak memihak kepada afiliasi politik mana pun. Mohon maaf atas kesalahpahaman yang ditimbulkan,” ucap akun @GrabID.
Permintaan maaf Grab pun direspon cepat oleh netizen.
“@GrabID saya juga UNINSTALL. bye Grab..saya mah kesian sama drivers kamu, tapi kelakuan adminmu yang bikin eneg,” ucap akun @fatmi_wardhani.
“@GrabID banyak yang protes baru minta maaf.... pindah anak bangsa aja / uber....bye bye Grabe…,” ucap akun @AgusRiy35184634.
“@grabid ente ngeles aja min.. emang yang pegang nih akun sapa? takut kehilangan sewa apa takut diusir dari jkt? @dpp_fpi,” ucap akun @mithendazzly.
“@GrabID jadi beneran twit tadi itu asli dari akun ini... bye.. "uninstall”,” kata @syafiqbaktir. (icl)