BANDAR LAMPUNG (TEROPONGSENAYAN) - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi memberi dua tugas kepada PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN). Kedua tugas itu adalah membagikan konverter kit bahan bakar gas (BBG), dan membangun jaringan gas bumi (jargas) untuk rumah tangga di Bandar Lampung, Provinsi Lampung.
Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas, Kementerian ESDM Alimuddin Baso mengatakan, pemerintah menugaskan kepada PGN untuk membagikan sekaligus memasang konverter kit di kendaraan dinas dan angkutan kota sebanyak 116 unit. Satu lagi, PGN ditugaskan untuk membangun dan mengoperasikan jargas sebanyak 10.321 sambungan rumah.
“Kita bagikan sebanyak 116 konverter kit gratis ke kendaraan dinas Pemkot dan Pemprov Lampung. Sedangkan pemasangan jargas di 10.321 unit rumah tersebar di 21 kelurahan di Bandar Lampung,” kata Alimuddin, pada acara Groundbreaking Pembangunan Jargas Rumah Tangga dan Penyerahan Konverter Kit di Bandar Lampung, Kamis (3/8/2017).
Proyek jargas di Bandar Lampung dengan total sepanjang 204 km tersebut, ditargetkan selesai seluruhnya pada akhir tahun 2017. Selain di Lampung, PGN tahun ini mendapatkan penugasan untuk membangun jargas di Musi Banyuasin, DKI Jakarta, dan Mojokerto dengan total sebanyak 26.000 sambungan rumah tangga.
Sebelumnya, PGN juga mendapatkan penugasan untuk membangun dan mengoperasikan jargas di delapan wilayah berdasarkan Keputusan Menteri ESDM Nomor 2461 K/12/MEM/2017. Kedelapan wilayah itu meliputi; Jabodetabek, Kabupaten Bogor, Kota Cirebon, Kota Surabaya, Kota Tarakan, Kabupaten Blora, Kota Semarang, dan Kabupaten Sorong.
“Pemerintah bersama BUMN setiap tahunnya akan terus menambah pembangunan jaringan gas bumi rumah tangga, sehingga semakin banyak masyarakat merasakan manfaat besar menggunakan gas bumi, karena lebih efisien, mudah, praktis dan mengalir 24 jam penuh tanpa takut kehabisan,” ungkap Alimuddin.
Sedangkan untuk pembagian konverter kit di Lampung, tahun ini pemerintah juga menugaskan PGN melalui anak usaha PT Gagas Energi Indonesia. Tugas serupa juga diberikan untuk wilayah Jakarta, Bogor, Batam, Pondok Ungu, IRTI Monas, Grogol, Sukabumi, Purwakarta, Bandung, Surabaya dan Gresik dengan total sebanyak 2.021 unit konverter kit.
“Tahun ini, Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 97,8 miliar untuk membagikan total sebanyak 5.000 unit konverter kit,’’ kata Alimuddin. Tugas itu diberikan kepada Pertamina dan PGN untuk membagikan sekaligus memasang di kendaraan dinas, angkot dan kendaraan lainnya.
Sementara itu, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo menambahkan, selaku BUMN di sektor gas bumi, PGN siap melaksanakan penugasan yang diamanatkan pemerintah. “PGN akan terus mendukung program konversi energi dari bahan bakar minyak ke bahan bakar gas,’’ kata Dilo. Saat ini, kata dia, PGN telah membangun dan mengelola lebih dari 7.270 km pipa gas bumi atau setara 80% infrastruktur pipa gas bumi Indonesia.
Secara keseluruhan, PGN telah memasok lebih dari 1.658 industri besar dan pembangkit listrik, lebih dari 1.930 pelanggan komersial dan 204.000 pelanggan rumah tangga yang tersebar di 19 kabupaten/kota di 12 provinsi di seluruh Indonesia. [b]