JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Ketua Garda Muda Nasional (GMN) Kuntum Khairu Basha mengakui dirinya sempat ditawari jabatan dalam struktur DPP PAN yang dipimpin Zulkifli Hasan. Namun tawaran tersebut ditolak. "Jujur saja saya ditawarin untuk menjadi Wasekjen PAN tapi saya menolak," katanya kepada T eropongSenayan di Jakarta, Jumat (20/32015).
Menurut Kuntum, niatnya sudah bulat membawa GMN tidak ikut terlibat dalam struktur kepengurusan PAN. Langkah ini merupakan bentuk nyata masih adanya idealisme di kalangan anak muda. "Saya ingin membuktikan bahwa generasi muda PAN tidak haus kekuasaan," ujarnya.
Namun Kuntum menolak anggapan keluarnya GMN dari kepengurusan PAN. Karena kecewa Hatta Radjasa kalah dalam kompetisi di Kongres PAN beberapa waktu lalu."Sikap ini bukan sebagai bentuk kekecewaan tapi kami lebih menginginkan GMN independen dan menjadi pengkritik yang konstruktif," tandasnya.
Selain itu, lanjut Kuntum, sikap GMN ini sebagai bagian dari dinamika politik saja. "Untuk keluarnya saja, saya sampai shalat Istikharah dan sikap ini sebagai hasil Istikharah yang saya lakukan," pungkasnya. (ec)