Berita
Oleh ferdiansyah pada hari Senin, 12 Feb 2018 - 10:14:13 WIB
Bagikan Berita ini :

Fahira Idris: Kita Sedang Diadu Domba

57fahiraidris.jpeg
Ketua Komite III DPD RI Fahira Idris (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua Komite III Dewan Perwakilan Rakyat (DPD) RI Fahira Idris mengaku sulit untuk tidak curiga adanya upaya adu domba di balik aksi penyerangan pemuka agama. Setelah kiai, kini giliran pastor yang jadi sasaran penyerangan.

Fahira mengutuk keras penganiayaan terhadap Pastor Karl-Edmund Prier, tokoh agama di Yogyakarta. Menurutnya, rentetan penganiayaan tokoh agama berpotensi mengadu domba antar umat beragama.

"Negara hrus selangkah di depan mengantisipasi kejadian-kejadian seperti ini," tegas Fahira, Senin (12/2/2018).

Setelah penganiayaan ulama dan ustaz beberapa hari lalu, kini yang menjadi korban adalah pastor.

"Susah untuk tidak curiga kalau kita sedang diadu domba," ujarnya.

Fahira khawatir, letupan-letupan peristiwa ini jika diabaikan akan menjadi bom waktu yang bisa disulut kapan saja. Sebab aksi-aksi penyerangan yang menyasar para pemuka agama efektif membangkitkan amarah antarumat beragama. Sekaligus menumbuhkan rasa saling curiga dan saling tuduh.

"Ini efektif dimanfaatkan oknum-oknum tertentu untuk melakukan pembenaran atas klaim-klaim mereka seolah menyebut Indonesia sedang dilanda wabah intoleransi di mana-mana," imbuh Fahira.

Motif dari berbagai penyerangan terhadap pemuka agama ini berpotensi merusak kedamaian. Oleh karenanya berbagai pihak diharapkan tidak perlu membelokkan persoalan ini ke isu-isu lain. Sebab, menurut Fahira, ada pihak yang berusaha memisah-misahkan.(plt/rep)

tag: #fahira-idris  #pemuka-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Komisi III DPR Desak OJK Hapus Aturan Penagihan Utang Gunakan Debt Collector: Banyak Tindak Pidana!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 10 Okt 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi III DPR RI Abdullah meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menghapus isi pasal pada Peraturan OJK Nomor 22 Tahun 2023 Tentang Perlindungan Konsumen dan ...
Berita

MotoGP Mandalika 2025 Berdampak Positif bagi Ekonomi Lokal, Telkom Andil Perkuat Akses Konektivitas Internet

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Perhelatan MotoGP Mandalika 2025 yang telah berlangsung selama 3-5 Oktober 2025, di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara, telah berhasil digelar secara sukses. ...