JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pertemuan Presiden Jokowidengan enam ketua umum partai politik koalisinya membahas sosok Cawapres yang akan mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkapkan, pertemuan yang berlangsung selama 4 jam tersebut menyepakati satu nama yang akan mendampingi Jokowi.
Airlangga menegaskan koalisi partai politik pendukung Jokowi sudah solid, yakni PDIP, Golkar, PKB, NasDem, PPP, dan Hanura.
Semua ketua umum parpol ini juga sudah menyepakati satu nama cawapres yang akan mendampingi Jokowi.
"Jadi, tadi pembahasan terkait dengan isu-isu terkini dan terkait enam partai yang sudah mendukung Presiden. Pembicaraannya bulat, termasuk terkait dengan kesepakatan wapres," kata Airlangga saat ditemui seusai pertemuan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (23/7/2018).
Dia juga menegaskan, partai koalisi bersepakat menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi mengenai Cawapres yang akan dia pilih. Pengumuman mengenai Cawapres tersebut juga akan dilakukan Jokowi sendiri dalam waktu dekat.
"Tentu mengenai isinya itu diserahkan kepada Presiden. Tetapi keseluruhan mekanisme yang terkait dengan Pilpres dan yang lain sudah dibahas dalam waktu tadi hampir 4 jam," ucap Airlangga.
"Tadi kita bahas untuk kesepakatan bulat untuk Cawapres," tambahnya.
Airlangga pun memastikan semua partai pendukung telah menyepakati satu nama cawapres yang akan dipilih Jokowi. Suara partai koalisi sudah bulat.
"Semua sudah menyepakati bahwa mekanismenya diserahkan kepada Presiden dan disepakati juga bahwa waktu dan titelnya juga nanti Pak Presiden akan sampaikan. Jadi semua sudah sepakat. Yang jelas sudah bulat," papar Airlangga lagi. (Alf)