SEMARANG (TEROPONGSENAYAN)--Calon wakil presiden Sandiaga Uno berkomitmen meningkatkan kesejahteraan pekerja di berbagai sektor, salah satunya menghapus Outsourcing.
"Kami berkomitmen tingkatkan kesejahteraan pekerja, dan menghapus sistem pihak ketiga (outsourcing, red)," kata dia, saat berdialog dengan sejumlah pedagang dan masyarakat di Pasar Wonodri, Kota Semarang, Senin (24/9/2018).
Ia menyampaikan itu usai mendengar keluhan seorang warga bernama Agus, yang keberatan dengan sistem kontrak kerja di berbagai perusahaan saat ini.
Menurut Agus, sistem kontrak kerja di kalangan swasta itu merugikan para pekerja dan berpengaruh pada tingkat kesejahteraan.
Sementara itu, para pedagang berharap kepada Uno agar berbagai kebutuhan pokok di masyarakat tidak mengalami kenaikan harga.
Usai berdialog dengan para pedagang dan masyarakat, dia menegaskan bahwa dia bersama calon presiden, Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) Prabowo Subianto, mempunyai dua visi utama, yakni menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan menciptakan lapangan kerja.
"Harga kebutuhan pokok, terutama di pasar tradisional perlu dijaga kestabilannya agar tidak memberatkan masyarakat, dan lapangan kerja harus terus diciptakan agar masyarakat tidak susah mencari kerja," ujarnya.
Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan, yang mendampingi Uno berkampanye menambahkan, mereka sengaja mengunjungi pasar-pasar tradisional untuk mengecek langsung harga kebutuhan pokok dan daya beli masyarakat.
"Gambaran masyarakat itu bisa dilihat dari pasar-pasar," katanya.
Prabowo-Sandiaga diusung empat partai politik, yaitu Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya.(yn/ant)