JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sebanyak 1.400 personel polisi dari Polda Metro Jaya diterjunkan untuk mengawal aksi demonstrasi peringatan hari buruh internasional (May Day) yang akan berlangsung hari ini, Jumat (1/5/2015).
Ribuan demostran dari organisasi serikat buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan mendapatkan pengawalan ketat aparat keamanan bersama.
"Ketua serikat buruh sudah berjanji tidak akan ada swiping, penutupan jalan tol, pengrusakan fasilitas umum. Intinya, kita sudah sepakat tidak akan ada tindakan pengrusakan apapun," kata Kapolri Badrodin Haiti di Jakarta, Jumat (1/5/2015).
Ia mengatakan, sekitar 1.400 personel kepolisian akan menyebar ke beberapa titik utama aksi. Yaitu, Bundaran Hotel Indonesia (HI), Istana Merdeka, Gelora Bungkarno, dan Ancol.
Meski begitu, Kapolri berpesan agar para buruh tetap menyampaikan asipirasinya dengan tertib. Buruh juga diingatkan untuk tidak melakukan aksi anarkis yang dapat merusak fasilitas umum.
"Kalau itu (anarkis) terjadi, tentu kami akan mengambil langkah-langkah hukum," pesan Badrodin.
Hari ini sekitar 15 ribu buruh dipastikan akan berunjuk rasa di beberapa titik Ibu Kota. Mereka akan menyampaikan beberapa tuntuan kepada pemerintahan Jokowi yang dianggap belum peduli terhadap kesejahteraan kaum buruh.(yn)