Berita
Oleh Emka Abdullah pada hari Minggu, 03 Mei 2015 - 21:00:58 WIB
Bagikan Berita ini :

Hadapi Pilkada, Akbar Minta ARB dan Agung Kompromi

97Akbar Tanjung.JPG
Akbar Tandjung (Sumber foto : Eko S Hilman/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Politisi senior Partai Golkar Akbar Tandjung minta kubu Aburizal Bakrie (ARB) dan Kubu Agung Laksono berkompromi menghadapi Pilkada 2015. Kompromi penting demi kemenangan partai memenangkan jagonya mengikuti Pilkada.

"Karena putusan PTUN kepengurusan partai kembali ke hasil munas Riau 2009, maka keikutsertaan Partai Golkar dalam Pilkada pun mengacu pada putusan PTUN sambil menunggu putusan hukum yang bersifat final dan mengikat," ujar Akbar kepada TeropongSenayan di Jakarta, Minggu (3/5/2015).

Akbar mengakui tidak mudah bagi kubu ARB dan kubu Agung untuk kompromi sementara. Sebab, selama ini kedua kubu itu sama-sama mengklaim sebagai pihak yang sah untuk memimpin Partai Golkar. Namun demikian, putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) harus dipatuhi Partai Golkar.

"Ya ARB kan ketua umum Partai Golkar hasil munas Riau, dan Agung sebagai wakil ketua umumnya. Saya kira kalau mereka berbesar hati demi Partai Golkar bisalah kompromi sementara," papar Akbar. Kompromi sementara penting agar tidak dicoret KPU serta tak membuat kebingunan kader di daerah.

Menjelang Pilkada 2015 kubu ARB dan kubu Agung saling klaim sebagai pihak yang sah untuk mengikuti Pilkada. ARB adalah ketua umum hasil Munas di Bali, sedangkan Agung merupakan ketua umum hasil munas Ancol, Jakarta. Saat ini kedua kubu masih berperkara di PTUN Jakarta.(ris)

tag: #akbar tandjung  #golkar  #aburizal bakrie  #agung laksono  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement