Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Minggu, 28 Apr 2019 - 12:10:42 WIB
Bagikan Berita ini :

Sandiaga: BPN Terus Mengumpulkan Bukti Kecurangan Pilpres 2019

tscom_news_photo_1556428242.jpg
Prabowo-Sandi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi terus mengumpulkan bukti adanya kecurangan yang terjadi di Pemilu 2019 ini.

Bahkan tidak hanya BPN yang dipimpin Djoko Santoso, Sandi menyatakan jika pihaknya juga terus mendapat laporan dari masyarakat terkait adanya kecurangan yang terjadi saat pencoblosan.

"Saya meyakini bahwa apa yang dilakukan oleh Pak Djoko dan seluruh masyarakat sekarang, karena bukan BPN saja yang bergerak, tapi seluruh masyarakat ingin memastikan pemilu kita jujur adil bermatabat," kata Sandi di Jakarta, Minggu (28/4/2019).

Selain itu, kembali Sandi mengungkapkan keprihatinannya kepada ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia akibat kelelahan mengawal proses Pemilu 2019.

"Kami turut prihatin hari ini bertambah lagi jumlah korban, ini adalah suatu hal yang sangat-sangat fundamental, dan kita harus telisik secara detail," tandas Sandi. (ahm)

tag: #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Demi Akhiri Konflik, Anggota DPR RI Usulkan Relokasi Warga Israel ke Amerika Serikat

Oleh Fath
pada hari Senin, 20 Jan 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)– Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Sukamta, mengusulkan agar warga Israel yang pasca perjanjian damai Israel-Palestina dapat ...
Berita

KBPII Bisa Berkontribusi di Pemerintahan Prabowo Subianto

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sebagai salah satu organisasi pelajar tertua di Indonesia yang memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa, Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KBPII) harus ...