Bisnis
Oleh Givary Apriman pada hari Tuesday, 11 Agu 2020 - 06:15:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Di Tengah Pandemi Corona, Investasi Properti Tetap Mengalami Peningkatan

tscom_news_photo_1597089129.jpg
Proyek Hunian yang Dikembangkan PT Pollux Aditama Kencana (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pasar properti kondominium atau apartemen mengalami stagnansi pada semester I/2020, lantaran laju penjualan relatif sama dengan akhir tahun 2019, yakni dikisaran 95,4 persen. Fenomena tersebut terjadi akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia pada awal tahun 2020.

Associate Director Strategic dan Consultancy Knight Frank Indonesia Donan Aditria mengatakan kondisi ekonomi nasional yang melemah memberikan dampak terhadap daya beli masyarakat secara umum.

Di tengah pandemi, sektor hunian vertikal, apartemen strata (kondominium) tercatat memiliki pertumbuhan positif di awal tahun karena para pembeli secara umum merupakan pengguna (end-user).

"Shelter atau hunian sebagai kebutuhan dasar individu menjadi hal yang tidak bisa dielakkan meski di tengah pandemi, terutama untuk perencanaan pembelian yang telah matang disusun sebelum ini," ujar Donan Aditria melalui keteranganya, Senin (10/08/2020).

Selaras dengan statement tersebut, Presiden Direktur PT Pollux Aditama Kencana Yanto Zefania mengatakan bahwa pasar penjualan strata apartemen (kondominium) tetap menantang sampai saat ini, di tengah optimisme jumlah stok yang akan datang hingga tahun 2024.

Menurutnya, para pengembang terus beradaptasi dengan berbagai promo penjualan.

"Adanya kebijakan dalam penurunan suku bunga diharapkan mampu memberi peningkatan penjualan dari segmen apartemen ke arah yang lebih baik. Pollux Chadstone sendiri optimis tetap menjadi pilihan dari masyarakat maupun investor asing. Ada harapan bagi industri properti Indonesia untuk bangkit dari stagnansi ini," ungkap Yanto melalui keteranganya, (10/08/2020).

Yanto menjelaskan bahwa pengembang properti khususnya apartemen atau kondominium di kawasan Cikarang sendiri masih dapat bernafas lega.

Ia mengatakan bahwa kawasan industri terbesar di di Asia Tenggara ini merupakan kawasan yang bertumbuh (sunrise area) bagi bisnis properti, termasuk produk apartemen.

"Dengan jangkauan bisnis di skala internasional, banyak perusahaan yang berkembang di kota ini berasal dari luar negeri, seperti Singapura, Inggris, Jerman, Korea, Jepang, Cina, Malaysia, Taiwan, Timur Tengah, dan masih banyak lagi," tambahnya,

Lokasi Apartment Pollux Chadstone ini juga strategis karena berada tepat di depan Exit Tol Cikarang Barat, mega superblok yang dikembangkan oleh PT Pollux Aditama Kencana, anak perusahaan PT Pollux Properti Indonesia ini mengusung konsep 6 in 1 dengan apartemen, hotel, PCM Mall, SOHO, F&B 24 jam, serta rumah sakit yang terintegrasi dalam satu kompleks.

“Pollux Chadstone berusaha memberikan yang terbaik untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi penghuni maupun pengunjung. Kami harap dapat menjadi acuan bagi para pengembang lainnya untuk memperhatikan kepuasan pelanggan, agar industri properti nasional dapat terus maju dan semakin naik kelas," tutupnya.

Sebagai informasi, PT Pollux Properti Indonesia Tbk. juga sedang mengembangkan beberapa proyek properti antara lain; Perkantoran World Capital Tower (WCT) di Mega Kuningan Jakarta, Superblock Meisterstadt di Batam, Resort mewah Amarsvati di Lombok, Pollux Chadstone di Cikarang, CBD Pollux Tecnopolis di Karawang, serta proyek terbaru apartemen mewah Pollux Sky Suites di Mega Kuningan, Jakarta.

tag: #bisnis  #corona  #polux-aditama-kencana  #properti  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement