JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menerjunkan 4.700 petugas untuk memantau protokol kesehatan hingga penggunaan masker untuk pengguna kereta rel listrik (KRL).
VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba mengatakan bahwa 4.700 petugas tersebut berasal dari petugas pengamanan dan pegawai KRL dan telah diterjunkan sejak Maret 2020 lalu.
"4.700 pengamanan plus pegawai kantor pusat sejak Maret sampai sekarang posko," kata Anne melalui keteranganya, Senin (21/09/2020).
Anne menuturkan kalau petugas KRL tersebut disiapkan tidak hanya mengecek masker pengguna KRL tapi untuk memastikan pula penerapan protokol kesehatan bagi pengguna KRL.
"Petugas disiapkan tidak hanya untuk cek masker tapi juga cek suhu tubuh bisa sekalian cek penggunaan masker," tuturnya.
Seperti diketahui, PT KCI mulai melarang penggunaan masker jenis scuba maupun buff, menurur Anne larangan penggunaan masker tersebut sebagai upaya lanjutan menekan penyebaran Covid-19 di KRL.
Anne melanjutkan kalau KCI akan mewajibkan penumpangnya untuk menggunakan masker kain yang terdiri dari tiga lapisan atau masker kesehatan untuk pemakaian sehari-hari.
"KCI mewajibkan seluruh penggunanya untuk memakai masker yang terbukti efektif dalam mencegah droplet atau cairan yang keluar dari mulut dan hidung," ujar Anne dalam keteranganya.
Anne memastikan kalau protokol kesehatan di KRL tersebut sesuai dengan berbagai penelitian yang telah dilakukan mengenai jenis masker yang efektif.
"Para pengguna juga kami ajak untuk memperhatikan penggunaan masker yang benar, yaitu selalu menutupi hidung dan mulut hingga ke dagu," pungkasnya.