JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota BAKN DPR RI Ahmad Najib Qodratullah menyarankan, agar pemerintah mengubah format subisidi dari skema barang tetapi langsung ke personal.
Hal itu disampaikan oleh Najib seusai melakukan kunjungan
lapangan langsung terkait pengawasan subsidi energi ke kabupaten Subang Jawa Barat.
Kunjungan kali ini masih dalam rangkaian dari sebelumnya. Dalam kunjungan di beberapa daerah ditemukan bahwa ada hal yang mengemuka terkait lemahnya sistem pemberian subsidi.
"Pemerintah perlu mengganti format subsidi tidak lagi subsidi ke barang tetapi ke orang," kata Politikus PAN itu kepada wartawan, Sabtu (14/11/2020).
Sebagai contoh, lanjut Ketua DPP PAN ini, subsidi gas LPG 3 kg yang diberikan kepada barang sangatlah tidak tepat.
"Bilamana memang subsidi itu diberikan terbatas pada kalangan masyarakat tertentu hari ini faktanya masyarakat dari berbagai lapisan bisa membelinya," tegas Najib.
"Tetapi dalam situasi sekarang hemat saya juga harus hati-hati," tambah Ketua DPP PAN ini.
Kehati-hatian tersebut, kata Najib, diperlukan lantaran kondisi daya beli dalam kondisi menurun.
"Sekarang kita berharap level konsumsi kita terjaga," papar Anggota Komisi XI DPR RI ini.
Najib mengakui, konsumsi dan daya beli diperlukan tetap terjaga dalam situasi pandemi.
"Tetapi juga kedepan format subsidi ini perlu penyesuaian," pungkas Najib.