JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Direktur Center for Budget Analisys (CBA) Uchok Sky Khadafi memprotes kebijakan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi yang akan membolehkan pegawai negeri sipil (PNS) mudik lebaran dengan kendaraan dinas.
"Nggak bener itu, masa mobil dinas dipakai untuk keperluan pribadi," komentar Uchok kepada TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (16/6/2015).
Menurut Uchok, mobil dinas adalah milik negara yang hanya boleh dipakai untuk urusan-urusan kedinasan atau kementerian. Jika menteri mengizinkan pejabat atau PNS menggunakan mobil dinas untuk mudik berarti menteri membiarkan bahkan menyuruh PNS melakukan pelanggaran.
"Kalau sampai ada PNS pakai mobil dinas untuk mudik yang salah bukan PNS-nya tetapi menterinya," papar Uchok.
Ucok menambahkan, mengizinkan PNS mudik lebaran dengan mobil dinas juga menimbulkan diskriminasi. Sebab, tidak semua PNS memegang atau memakai mobil dinas.
"Daripada menimbulkan banyak masalah, lebih baik batalkan saja niat itu," pungkas Uchok.
Menteri Yuddy Chrisnandi akan mengizinkan pegawai negeri sipil (PNS) untuk mudik lebaran dengan mobil dinas. Yuddy beralasan kebijakan tersebut ditempuh untuk memudahkan para PNS untuk mudik lebaran ke kampung halaman, terutama eselon dua ke bawah.
"Daripada repot-repot cari tiket pesawat atau kereta api, lebih baik mereka kita izinkan mudik dengan kendaraan dinas," ujar Yuddy saat menghadiri acara istighosah NU bersama Presiden Jokowi di Masjid Istiqlal, Minggu (14/6/2015).(yn)