JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Komisi I DPR Tantowi Yahya meminta semua pihak untuk mendukung langkah TNI untuk memperbaharui alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang saat ini sudah banyak yang uzur.
"Mengacu pada data dari CSIS (Centre For Strategic And International Studies) kemarin, hampir 80 persen (alutsista) berada pada usia lebih dari 40 tahun," kata Tantowi usai menjadi pembicara dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (4/7/2015).
Tantowi menilai, kondisi memprihatinkan alutsista TNI tak bisa dilepaskan dari minimnya anggaran untuk alutsista. Meski anggaran Rp 106 triliun sudah diberikan, namun tetap belum cukup.
"Terdengar fantastis. Pasti banyak yang menggugat kenapa mengeluarkan sebanyak seperti itu? Padahal, angka itu masih jauh dari kebutuhan ideal," tambahnya lagi.
Tantowi mengatakan, dana sebanyak itu masih harus dibagi lagi ke lima pot, yakni Kementerian Pertahanan, Mabes TNI, TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
"Itu tidak semuanya utuh untuk pembelanjaan alutsista, tapi untuk pemeliharaan juga. Itulah potret alutsista kita, potretnya suram ketika lihat ada kecelakaan pesawat," pungkas Tantowi.(yn)