JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sejumlah organisasi mendeklarasikan berdirinya gerakan 'Lawan Ahok', Sabtu (22/8/2015). Gerakan tersebut berawal dari kejengahan atas kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), puncaknya terkait penggusuran warga Kampung Pulo, Jakarta Timur yang dinilai tidak manusiawi.
Juru bicara Lawan Ahok, Andi Sinulingga mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga DKI untuk bergabung bersama gerakan Lawan Ahok.
"Yang mau Lawan Ahok kita cukup disini saja, poskonya numpang di sekretariat PB-HMI (Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam)," kata Andi dalam laman facebooknya, Minggu (23/8/2015) malam.
Sekretariat PB HMI yang beralamat di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat memang dijadikan deklarasi gerakan Lawan Ahok, dan akan dijadikan posko gerakan tersebut.
Politisi Partai Golkar itu pun menyindir posko 'Teman Ahok' di berbagai lokasi pusat perbelanjaan di Jakarta.
"Yang mau jadi kawan Ahok poskonya di mall Ambasador, mall Taman Anggrek, mall Pluit dan mall sejenis yang kita semua sudah tahu siapa mereka. Kita gak punya uang bikin posko-posko di mall-mall dan bayar harian orang disitu," ungkap Andi.(yn)