PERANCIS (TEROPONGSENAYAN) - Petugas berwenang menyebutkan korban tewas truk di Nice mencapai 80 orang.
Tim penyelidik dari departemen anti-teror Prancis sedang mengidentifikasi pengemudi truk yang oleh pemerintah lokal disebut menembakkan senjata sebelum akhirnya ditembak mati oleh polisi.
Polisi juga menemukan senjata dan granat di truk seberat 25 ton tersebut.
Sejauh ini, peristiwa tersebut terlihat sebagai serangan tunggal.
Koran Nice-Matin menyebutkan sumber anonim yang mengatakan pengemudi berasal dari Tunisia dan berusia 31 tahun.
Truk tersebut berjalan ratusan meter di area pantai Promenade des Anglais, menabrak penonton yang sedang menyaksikan pertunjukan kembang api, mendengarkan orkestra maupun berjalan-jalan di pantai di depan hotel tua Negresco.
Franck Sidoli, orang yang ditemui di lokasi, mengatakan ia melihat orang-orang jatuh.
“Lalu truk berhenti, kami cuma lima meter dari situ. Ada seorang perempuan yang kehilangan anak laki-lakinya. Anaknya di bawah, berdarah,” kata Sidoli yang masih terkejut. (icl)