JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Sodik Mudjahid mengimbau umat Islam agar tidak terkecoh dengan adanya kasus e-KTP dan tetap terus mengawal kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Ahok.
"Ada atau tidak ada kasus e-KTP, Upaya pengawalan persidangan kasus penistaan agama harus terus dijaga. Agar para hakim tetap independent, Bebas intervensi. Dan bebas kemungkinan upaya-upaya suap," tandas politisi Gerindra itu di Jakarta, Jumat (10/03/2017).
Maka dari itu, lanjut dia, ummat Islam Melalui tokoh-tomohnya dan melalui ormas-ormasnya harus solid.
"Internal ormas Islam harus solid dan ummat harus bekerja maksimum pada bidangnya masing-masing. Perkuat media ummat, perkuat kesadaran dan lembaga hukumnya. Terus aktif pantau dan kritisi apa yang terjadi. Jangan terkecoh dengan iming-iming bantuan dan jabatan," ujarnya.
"Terus bersatu sehingga tetap bisa eksis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.Termasuk tetap punya posisi tawar yang kuat terhadap pemerintah saat ini. Umat Islam harus peduli kepada berbagai kasus besar di negeri ini.Tapi kasus penistaan agama juga harus tetap dikawal," pungkasnya. (icl)