Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 20 Jul 2017 - 19:03:23 WIB
Bagikan Berita ini :

Pemerintah Juga Ngotot Malam Ini RUU Pemilu Selesai

76tjahjokumolo.jpg
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo juga bersikeras RUU Pemilu sudah diketok malam ini.

Hal itu dilontarkan Tjahjo menanggapi sikap fraksi Partai Gerindra, Partai Demokrat dan PKS yang ingin menunda pembahasan RUU Pemilu hingga Senin (24/7/2017).

"Ini UU harus diselsaikan karena mengatur pekerjaan partai politik sesuai kesepakatan. Tidak mungkin dikatakan menghambat. Soal masih bersikukuh hargai saja, itu sah-sah saja. Semoga malam ini selesai," tegas Tjahjo di Komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (20/7/2017).

Lanjut Tjahjo mengatakan, sikap pemerintah yang menginginkan agar ambang batas calon presiden (Presidential Threshold) 20 persen karena belajar dari pemilu sebelumnya yang dinilai sukses.

"Karena sudah dua kali tidak ada masalah. Takut calon tunggal? Tidak ada, itu ada rambu-rambunya. Semua partai yang ada di DPR walau 2 yakni PBB dan PKPI punya dua wakil di daerah, Sah. Terbukt dipilih rakyat," tandasnya.

Rapat Paripurna DPR pengambilan keputusan RUU Pemilu kembali diskors. Alasanya, lobi-lobi antar fraksi belum mendapatkan titik temu. Sejumlah fraksi di DPR masih kukuh dengan pilihannya masing-masing, khususnya ambang batas presiden (presidential threshold).

Kepala Biro Persidangan Sekjen DPR RI Dimiyati Sudja mengumumkan bahwa rapat kembali di skors.

"Rapat kembali diskors dan akan dimulai pukul 19.00 WIB," kata Dimiyati di ruang rapat paripurna DPR, Kamis (20/7/2017).

Ia mengatakan, ini skors yang kedua kalinya dan akan dilakukan loby-loby kembali.
"Nanti akan dilakukan loby kedua," terangnya.

Fraksi-fraksi masih tebelah menyikapi presidential threshold antara 20 persen dengan nol persen. Sementara, ada usulan dari Fraksi PAN sebagai jalan tengah diantara kedua tersebut yakni mengusulkan agar presidential threshold 10 persen.

Sebelumnya Wakil Ketua DPR Fadli Zon menegaskan, Rancangan Undang-Undang Pemilu harus sudah diketok malam ini.

Oleh karenanya, Fadli mengaku sudah berkoordinasi dengan sejumlah ketua umum partai guna mencapai kesepakatan soal penentuan Undang-Undang Pemilu.

"Penentuan malam ini. Kita putuskan 19.30 WIB, kita kembali ke forum lobi dulu di belakang paripurna. Tadi dah kita sampaikan kepada pimpinan partai," kata Fadli di Gedung Nusantara II DPR, Jakarta, Kamis (20/7/2017).(plt)

tag: #ruu-pemilu  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 2025 SOKSI
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Xooply by MetraNet Dipercaya Perusahaan asal Jepang dalam Layanan B2B E-commerce

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 03 Sep 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Transformasi digital kini menjadi elemen kunci bagi industri global untuk bertahan sekaligus tumbuh di tengah persaingan yang semakin ketat. Dalam semangat menghadirkan ...
Berita

PT BGR Logistik Indonesia Berpartisipasi dalam Dili International Trade Expo 2025 untuk Dorong Kolaborasi Global

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT BGR Logistik Indonesia (BLI), anak perusahaan dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan bagian dari ID FOOD Group, turut berpartisipasi dalam ajang Dili ...