Berita
Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Minggu, 01 Mar 2015 - 14:01:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Arvin: Cegah Gerakan Radikal dengan Ideologi Pancasila

31Arvin (hatim).jpg
Arvin (kiri) saat melakukan sosialisasi empat pilar (Sumber foto : Ahmad Hatim Benarfa/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Di tengah maraknya ideologi islam radikal yang mengancam kehidupan berbangsa dan bernegara, nilai-nilai Pancasila sebagai salah satu konsensus negara Indonesia perlu diterapkan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Anggota MPR/DPR RI, Arvin Hakim Thoha, menegaskan pentingnya masyarakat memahami dan menjalankan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

"Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika, sebagai 4 konsensus dalam kehidupan berbangsa dan bernegara bisa meng-counter gerakan radikal atas nama agama yang ingin memecah belah bangsa Indonesia," ujar Arvin, dalam acara sosialisasi 4 konsensus berbangsa dan bernegara, di Rembang, Jawa Tengah, Minggu (1/3).

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) inijuga menjelaskan, nilai-nilai toleransi dalam kehidupan berbangsa yang terdapat dalam Bhinneka Tunggal Ika, bisa menjadi solusi atas kondisi sosial politik yang saat ini terjadi. "Negara Indonesia dibangun dari sebuah keberagaman, jadi kita harus saling memahami dan menghormati antara satu dengan yang lainnya," ujar Arvin.

Arvin yang menjadi anggota DPR RI dari Dapil Jawa Tengah III tersebut juga menjelaskan bahwa, Pesantren sebagai lembaga pendidikan keagamaan mempunyai andil besar dalam memperkokoh 4 konsensus berbangsa dan bernegara. "Masyarakat jangan lupa, bahwa ide besar tentang Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika ini juga muncul dari pemikiran para kiai-kiai pesantren untuk memperkokoh NKRI," pungkasnya. (b)

tag: #parlemen  #empat pilar  #mpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement