JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Politisi senior PDI-Perjuangan Pramono Anung enggan berkomentar terkait kabar yang menyebutkan bahwa dirinya bakal menduduki jabatan Sekretaris Kabiner (Seskab) menggantikan Andi Widjajanto.
Menurutnya, hal itu sepenuhnya kewenangan Presiden Joko Widodo. Bahkan Pram, sapaan akrabnya mengatakan, sebagai partai pengusung sudah sewajarnya memberi masukan kepada Jokowi termasuk masalah reshuffle.
"Kita persilahkan Presiden dan Wakil Presiden gunakan kewenangannya, untuk diskusi atau dialog secara tertutup (bahas reshuffle)," kata Pramono di gedung Nusantara II DPR, Jakarta, Selasa (26/5/2015).
Lebih lanjut, saat didesak wartawan apakah Pramono siap menggantikan Andi Widjajanto. Ia hanya mengatakan kalau sampai hari ini dirinya masih menjadi anggota Komisi I DPR dan politisi senior PDIP.
"Saya ga tau, kan saya masih anggota DPR," tukasnya sambil tersenyum.(yn)