JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Anggota DPR asal Sumatera Barat (Sumbar), Guspardi Gaus, mewanti-wanti agar agenda MTQ Nasional XXVII di Sumbar yang akan dilaksanakan di Kota Padang dan Padang Pariaman pada 12-21 November 2020 mendatang ditunda.
Hal itu karena mempertimbangkan perkembangan Covid-19 di Sumatera Barat yang saat masuk gelombang kedua. Namun jika kasus Covid-19 bisa ditekan, mantan ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat sepakat untuk dilanjutkan.
"Pengunduran sampai pandemi Covid-19 bisa diatasi dan Sumbar benar-benar siap sehingga momen yang sangat bersejarah ini tidak berlalu begitu saja dan Sumbar bersama masyarakat benar-benar mendapatkan manfaat yang luar biasa," kata Guspardi dalam keterangan tertulis, Jumat 18 September 2020.
Guspardi menuturkan, hingga saat ini nyaris tidak ada tanda-tanda akan diselenggarakannya MTQ di Sumatera Barat. Bahkan, kata Guspardi, umbul-umbul untuk menyambut datangnya MTQ pun tidak ada terpampang.
"Nyaris tidak ada spanduk, billboard, baliho, lampu dekorasi, monumen, yang dipersiapkan secara khusus untuk itu yang kita temukan. Di Masjid Raya Sumbar yang menjadi mimbar utama penyelenggaraan MTQ XIII juga belum ada tanda-tanda akan diselenggarakan momen yang bersejarah di lokasi ini," tuturnya.
Guspardi Gaus
Guspardi menyayangkan momen MTQ kali ini terancam untuk ditunda. Padahal, ini menjadi momen yang bersejarah. Pasalnya, Sumbar baru bisa menjadi tuan rumah MTQ Nasional setelah 37 tahun lalu.
"Jadi, kalau kita belum siap dengan kondisi yang ada, dan penyelenggaraannya juga tidak siar dan belum dapat membawa multy player effect bagi semua lapisan masyarakat, sebaiknya diundur saja pelaksanaannya," kata anggota Badan Legislasi DPR ini.
"Pemprov Sumbar mesti mempertimbangkan matang-matang soal ini dan berani menyampaikannya kepada pemerintah pusat," sambungnya menandaskan.
Sebelumnya, Koordinator Publikasi MTQ Nasional Sumbar Jasman Rizal, mengatakan MTQ Nasional XXVII di Sumatra Barat tetap akan dilaksanakan sesuai jadwal yakni pada 12-21 November 2020. Sejauh ini tidak ada rencana penundaan walau masa pandemi belum berakhir. Ia beralasan, panitia sudah merancang konsep acara MTQ sesuai dengan protokol kesehatan.
"Persiapan terus berjalan dan kita kan sudah merancangnya sesuai dengan protokol kesehatan," kata Jasman, Selasa (15/9).