Berita
Oleh Gagah pada hari Rabu, 16 Des 2020 - 09:39:39 WIB
Bagikan Berita ini :

Fasilitas Perusahaan Dibakar, PT VDNI Tempuh Jalur Hukum

tscom_news_photo_1608086379.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- PT Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI) akan menempuh jalur hukum terkait kasus pembakaran fasilitas perusahaan seperti gedung dan alat operasional yang diduga dilakukan oleh massa aksi pengunjuk rasa.

Yin Xin Hui selaku Manager Operasional PT VDNI dalam keterangannya, meminta para pelaku pembakaran fasilitas perusahaan ditindak sesuai hukum.

"Peserta yang terlibat dalam perusakan properti perusahaan secara anarkis, maka perusahaan ini akan bekerja sama dengan polisi dan bertindak sesuai dengan hukum," kata Yin, Rabu (16/12/2020).

Yin juga mengingatkan, jangan sampai karyawan digunakan oleh pihak dari luar perusahaan untuk menentang Undang-Undang Ketenagakerjaan yang baru.

"Kami tegaskan juga bahwa sistem karyawan VDNI dan OSS saat ini tidak memiliki upah yang lebih rendah daripada sebelum revisi Undang-Undang Ketenagakerjaan," lanjut Yin.

Seperti diketahui sebelumnya, demonstrasi yang diikuti ribuan buruh di PT VDNI berkahir bentrok. Massa dengan aparat keamanan saling serang menggunakan batu dan balok.

Massa yang berhasil masuk ke dalam area perusahaan meluapkan amarah dengan membakar gedung pabrik smelter, puluhan dump truck dan alat berat yang terparkir di area perusahaan tersebut.

tag: #unjuk-rasa  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Soroti Kasus Megakorupsi Poyek Fiktif Telkom Rp 431 M, Legislator: Perampokan Terang-terangan!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 03 Jul 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyoroti soal skandal korupsi proyek fiktif senilai Rp 431 miliar. Menurutnya, kasus megakorupsi di tubuh Telkom ini bukan hanya ...
Berita

Direktur Rumah Sakit Indonesia Tewas Akibat Serangan Israel, Sukamta: Kejahatan yang Luar Biasa

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Al Jazeera melaporkan 67 orang tewas dalm waktu 24 jam (2/7) di Palestina. Dari 67 orang itu, 11 orang yang tewas di antaranya saat menunggu bantuan kemanusiaan. Mereka ...