JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menetapkan mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra M. Hamzah, menjadi Komisaris Utama perseroan, menggantikan Sukardi Rinakit yang mengundurkan diri.
Sebagaimana diketahui, RUPST 2015 pada 24 Maret 2015 telah menyetujui pengangkatan Sukardi Rinakit sebagai Komisaris Utama Bank BTN. Sukardi Rinakit kemudian mengajukan pengunduran diri sebagai Komisaris Utama Perseroan melalui Surat pada tanggal 4 Juni 2015.
Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham seri A Dwiwarna, melalui Surat Nomor S-346/MBU/D5/06/2015 tanggal 29 Juni 2015 menyetujui untuk mengisi jabatan Komisaris Utama Bank BTN yang lowong tersebut.
Dalam RUPSLB diputuskan susunan pengurus Bank BTN sebagai berikut.
Susunan Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Chandra M Hamzah
Komisaris Independen : Kamaruddin Sjam
Komisaris Independen : Arie Coerniadi
Komisaris Independen : Catherinawati Hadiman
Komisaris : Sumiyati
Komisaris : Fajar Harry Sampurno
Komisaris : Lucky Fathul Azis H
Kemudian untuk agenda kedua RUPSLB Bank BTN tentang Perubahan Anggaran Dasar Perseroan terkait Perubahan Nama Perseroan, belum dapat dibahas dan diputuskan dalam RUPSLB dengan pertimbangan perlu pembahasan lebih lanjut dengan Pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan dan pihak regulator lainnya.
Irman Alvian, Direktur Bank BTN menjelaskan bahwa keputusan penggantian susunan pengurus perseroan merupakan kewenangan pemegang saham yang mempunyai tujuan untuk memperkuat struktur manajemen perseroan dalam menghadapi ketatnya persaingan serta ketidakpastian ekonomi global. Termasuk dalam hal ini mengenai corporate branding yang semua itu adalah diluar kewenangan kami.
Kami bertanggungjawab menjalankan bisnis perseroan sesuai rambu-rambu yang sudah ada. Kondisi makro ekonomi seperti saat ini membutuhkan perhatian serius perseroan. Dengan dilengkapinya susunan pengurus bank oleh pemegang saham sudah pasti akan membuat perseroan lebih solid. Dan kami optimis dengan susunan Komisaris Bank BTN yang baru akan dapat membawa kinerja Bank BTN menjadi lebih baik.
“Manajemen optimistis kinerja perseroan akan tetap tumbuh dengan profile bisnis yang dimiliki Bank BTN saat ini. Industri perumahan menengah bawah masih cukup kuat dan tumbuh di tengah kondisi makro saat ini. Kami akan terus berupaya membawa kinerja perseroan tumbuh lebih baik tahun ini,” tegas Irman.(yn)