Berita
Oleh Bara Ilyasa pada hari Sabtu, 03 Okt 2015 - 11:42:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Anggota Komisi VI: Justru Harga Solar yang Harus Diturunkan, Bukan Premium

63images.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Keinginan pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium untuk meningkatkan ekonomi masyrakat dinilai tidak tepat.

Anggota Komisi VI DPR Bambang Haryo menilai, menurunkan harga BBM jenis premium justru menelanjangi pemerintah yang dinilai tak mengerti persoalan ekonomi yang saat ini sedang melambat.

Seharusnya, kata Bambang, untuk meningkatkan roda pergerakan ekonomi pemerintah menurunkan BBM jenis solar karena sering digunakan sebagai bahan bakar transportasi.

"BBM jenis solar digunakan untuk kepentingan transportasi logistik yang menunjang proses produksi di dunia industri apapun juga, mulai dari bahan mentah, setengah jadi sampai jadi, termasuk pemasarannya," ujar Bambang kepada TeropongSenayan melalui pesan singkat, Sabtu (3/10/2015).

Tambah politisi Partai Gerindra itu, jika penurunan harga BBM jenis solar maka harga barang, baik manufaktur maupun pangan yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat akan menjadi murah dan daya beli masyarakat menjadi tinggi.

"Bukan malah pemerintah menurunkan harga BBM jenis premium yang hanya bermanfaat untuk transportasi pribadi yang dipergunakan banyak masyarakat kelas atas," jelasnya.(yn)

tag: #harga bbm  #solar  #bbm turun  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Gerindra Bisa Panen Kemenangan Pada Pilkada Serentak di Papua

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 27 Jul 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menilai Partai Gerindra bisa meraih kemenangan besar dalam Pilkada Serentak ...
Berita

Langkah Puan dan DPR Dialog dengan Negara Melanesia Dinilai Sebagai Upaya Jaga Papua

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani memimpin DPR bertemu negara-negara rumpun Melanesia dengan salah satu poin pembahasan adalah terkait perkembangan di Papua. Hal ini dinilai ...