JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 20 Oktober 2015 akan memasuki usia satu tahun. Apa pandangan pimpinan DPR RI soal kinerja Presiden Jokowi selama satu tahun ini?
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menilai kinerja Presiden Jokowi selama satu tahun ini hanya mengumbar janji saja. Bahkan, janji-janji yang diumbar oleh Presiden Jokowi tak pernah terealisasikan.
"Masih banyak janji yang belum terpenuhi, dan saya kira harus dievaluasi bagaimana cara memerintah. Kalau kita lihat janji-janji yang begitu banyak, belum begitu kelihatan. Ada catatan 100 janji program yang akan dijalankan, ini tak kelihatan," ujar Fadli Zon di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (15/10/2015).
Politisi Partai Gerindra itu mencontohkan, Presiden Jokowi pernah berjanji pada September-November keadaan ekonomi akan meroket. Tetapi yang terjadi malah semakin memburuk.
"Apalagi nanti ada janji kabut asap bebas pada 2016. Saya sarankan kepada Presiden ini jangan terlalu mengumbar janji lah. Lakukan saja yang konkret, misalnya melakukan perbaikan ekonomi masyarakat. Sekarang ini masyarakat yang saya temui merasa makin sulit ketimbang tahun lalu. Pengangguran makin banyak, harga-harga makin tinggi, kemiskinan makin tinggi, kesenjangan makin lebar," jelasnya.
Melihat kenyataan keadaan negara saat dipimpin oleh Presiden Jokowi, maka Fadli Zon tak ragu-ragu menyatakan bahwa kinerja pemerintahan yang dinahkodai oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla diberi nilai 5 minus.
"Ini rapornya merah. Yah 5 minus lah," tegas Fadli Zon. (mnx)