JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sekretaris Fraksi Hanura di DPR Dadang Rusdiana mengaku, pihaknya sudah mendengar soal penangkapan kadernya Dewi Yasin Limpo oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kita sudah dengar ada berita itu kita lihat di beberapa media. Tapi saat kami konfirmasi telepon yang bersangkutan (Dewi) mailbox terus," kata Dadang saat dihubungi, Selasa (20/10/2015) malam.
"Saya juga udah telpon asisten pribadinya tidak ada jawaban," tambahnya.
Meski begitu, pihaknya tidak mau terburu-buru mengambil sikap sebelum ada pernyataan resmi dari KPK.
"Kita tunggu saja pengumuman resmi KPK. Bisa saja itu adiknya atau siapa kan," tukas Dadang.
Selain itu, Dadang juga sudah mencoba menghubungi langsung pihak Humas KPK untuk mengonfirmasi penangkapan tersebut. Namun, lembaga antirasuah itu sampai saat ini belum bisa dihubungi.
"KPK kan kalau begini tertutup. Sudah kami hubungi belum ada jawaban. Makanya kita tunggu saja dulu pengumuman resminya," tandasnya.
KPK melakukan tangkap tangan tujuh orang pada Selasa (20/10/2015) petang di dua lokasi, Bandara Soekarno Hatta dan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Mereka yang ditangkap salah satunya anggota Komisi VII DPR RI berasal dari Fraksi Hanura, Dewi Yasin Limpo.(yn)