Berita
Oleh M Anwar pada hari Selasa, 17 Jan 2017 - 13:44:57 WIB
Bagikan Berita ini :

Dinilai Tak Serius, Hakim Marahi Saksi Polisi di Sidang Ahok

32hakim-sidang-ahok.jpg
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat menjalani sidang kasus dugaan penodaan agama (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Dua anggota Polres Bogor dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Selasa (17/1/2017).

Dua saksi masing-masing, Bripka Agung Hermawan dan Briptu Ahmad Hamdani dicecar hakim soal kesalahannya dalam mengetik laporan salah seorang saksi pelapor, Willyudin Dhani.

Saat meminta kesaksian dari Briptu Ahmad Hamdani, Majelis Hakim memarahi Briptu Ahmad lantaran dinilai tak serius menjalani sidang.

Saat itu, Hakim coba menkonfirmasi keterangan Briptu Ahmad yang berbeda perihal jumlah pelapor yang datang ke Polresta Bogor. Briptu Ahmad menyebut ada empat orang yang datang, sementara sebagai pelapor Willyudin, menyatakan hanya datang berdua.

''Jadi yang benar, berdua atau berempat? ,'' tanya Hakim dalam sidang Ahok di auditorium Kementeri Pertanian (Kementan), Jakarta Selatan.

Namun, Briptu Ahmad menjawab dengan ragu-ragu dan sambil tertawa. ''Tetap empat, bukan dua orang,'' ucap dia.

Malihat ketidakseriusan saksi, Hakim pun memarahinya. ''Yang tegas, jangan ketawa-ketawa. Siap gitu loh, saudara malu, mencemarkan nama korps kalau enggak tegas,'' tegas Hakim.

Hakim kembali bertanya kepada Briptu Ahmah. Apakah dirinya mengoreksi kembali surat laporan Willyudin. Dirinya menjawab telah mengoreksi surat tersebut. ''Betul, kok masih 6 September,'' ucap Hakim.

Melihat keraguan Briptu Ahmad, Hakim kembali menegaskan. ''Ada enggak koreksi tanggal 6 September jadi 6 Oktober dari pelapor?''.

Namun, Ahmad kembali menjawab dengan tidak serius. ''Saudara jangan ketawa-ketawa gitu, serius. Saudara ngerti bahasa Indonesia kan saya kira,'' tegur hakim.(yn)

tag: #ahok  #penistaan-agama  #pn-jakut  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
IDUL FITRI 2025 AHMAD NAJIB Q
advertisement
DOMPET DHUAFA RAMADHAN PALESTIN
advertisement
IDUL FITRI 2025 WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2025 HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2025 HERMAN KHAERON
advertisement
Berita Lainnya
Berita

KPK sedang mainkan jurus apa? Ketika Geledah Rumah La Nyalla

Oleh Muslim Arbi Direktur Gerakan perubahan dan Koordinator Indonesia Bersatu
pada hari Minggu, 20 Apr 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tidak ada hujan. Tidak ada angin. Tiba-tiba KPK menggeledah rumah La Nyalla Mattalitti di Surabaya. Penggeledah ini mengagetkan banyak orang. Termasuk saya.  Konon ...
Berita

Bertemu Ketua Parlemen Palestina, Puan Sampaikan Dukungan RI Tak Pernah Surut

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh dan menyampaikan bahwa dukungan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina tak pernah surut. ...