Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Minggu, 28 Apr 2019 - 12:54:00 WIB
Bagikan Berita ini :
Banyak Korban Jiwa

BPN: Pemilu Mendatang Harus Dikelola dengan Baik

tscom_news_photo_1556430840.jpg
Sudirman Said (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Direktur Materi Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said berharap ada evaluasi menyeluruh terhadap jalannya Pemilu 2019 untuk perbaikan pelaksanaan Pemilu ke depan.

Pasalnya, selain banyaknya laporan kecurangan di masyarakat, Pemilu kali ini juga banyak memakan korban, baik meninggal maupun sakit.

"Saya kira perlu evaluasi menyeluruh terhadap jalannya Pemilu 2019 ini. Laporan kecurangan terjadi di mana-mana. Dan yang tak kalah mengenaskan banyak petugas penyelenggaraan Pemilu yang jadi korban, baik sakit maupun meninggal," kata Sudirman di Jakarta, Minggu (28/4/2019).

Sudirman berharap, Pemilu mendatang harus terkelola dengan baik mulai dari proses awal hingga pelaksanaan. Sehingga kekacauan Pemilu 2019 tidak terulang lagi.

"Ke depan Pemilu harus manageable (terkelola dengan baik) sehingga tidak chaotic (kacau) seperti sekarang," jelasnya.

Sudirman berharap, pemerintah memberi perhatian khusus kepada keluarga korban meninggal maupun sakit dalam Pemilu 2019. Bagaimanapun mereka adalah pahlawan demokrasi yang telah berjuang menjaga suara rakyat.

Apalagi sebagian dari para petugas, terutama yang di desa-desa datang dari masyarakat kebanyakan, yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani atau petugas keamanan.

"Sudah sepatutnya pemerintah memberi perhatian khusus kepada mereka. Mereka adalah pahlawan demokrasi, pengawal suara rakyat," terangnya.

Sebelum menyampaikan pesan tersebut, Sudirman mengunjungi kediaman Sudarman di Desa Anggamaya, Larangan, Brebes, Jawa Tengah untuk melakukan takziah.

Sudirman merupakan salah satu petugas TPS di Desa Anggamaya yang meninggal akibat kelelahan saat bertugas. Lalu, sore harinya, Sudirman juga melakukan takziah ke kediaman almarhum Saiful Bahri, petugas TPS di Desa Ciawi, Banjarharjo, Brebes.

Pada dua kesempatan itu, Sudirman memberikan santunan pada keluarga korban. Bahkan Sudirman akan memberikan biaya sekolah untuk anak tunggal almarhum Saiful Bahri, yang putus sekolah setelah lulus Madrasah Tsanawiyah (MTs) tiga tahun yang lalu. (ahm)

tag: #pilpres-2019  #pemilu-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
RAMADHAN 2025 H ABDUL WACHID
advertisement
DOMPET DHUAFA RAMADHAN PALESTIN
advertisement
RAMADHAN 2025 M HAEKAL
advertisement
RAMADHAN 2025 AHMAD NAJIB Q
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Begini Pandangan Henry Indraguna Soal Hukuman Mati Koruptor

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 15 Mar 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Berita terungkapnya korupsi hingga ratusan triliun, membuka ruang diskusi penerapan hukuman mati.  Kasus Pertamina, PT Timah, dan PT Antam, mencerminkan keresahan ...
Berita

Lestari Moerdijat: Potensi Peningkatan Pekerja Anak Harus segera Diantisipasi

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dampak gejolak ekonomi yang berpotensi mendorong peningkatan jumlah pekerja anak harus diwaspadai. Hal itu harus diantisipasi agar proses mewujudkan sumber daya manusia ...