JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPP Gerindra yang juga mantan Aktivis '98, Desmond J Mahesa menilai pernyataan Ketua BEM UI Andi Aulia Rahman yang menyebut Presiden Joko Widodo bohong dan tidak rasional.
Desmond mengingatkan bahwa para BEM Seluruh Indonesia (SI) telah diundang makan malam serta foto bersama dengan Jokowi. Namun kini justru berbanding terbalik ketika dialog terbuka tidak berlangsung kemarin.
"Saya melihat ada kejanggalan disini. Nuansa tidak konsisten untuk kritisnya terasa. Saya berpikiran pertemuan dengan Jokowi itu untuk dialog atau hanya foto-foto saja," kata Desmond kepada TeropongSenayan, Jakarta, Selasa (26/5/2015).
Lebih lanjut Desmond meminta mahasiswa bisa menunjukan sikap yang jelas dalam menentukan arah aksinya. Jangan sampai publik mengecap kalau para agen perubahan ini hanya cari sensasi saja.
"Tentukanlah, kalau memang kritis mari tunjukan kritisnya. Jangan diundang ke Istana doyan foto-foto," tandasnya. (iy)