JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul meminta Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tak perlu khawatir dengan pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kalau memang dirinya tidak ikut terkait dalam kasus dugaan suap PTUN Medan.
Menurutnya, siapapun dan apapun semua sama di hadapan hukum.
"Wah kita kan sudah sepakat hukum sebagai panglima bukan kekuasaan. Saya selalu katakan pada siapapun kalau memang enggak ada masalah enggak perlu khawatir," kata Ruhut di Jakarta, Kamis (01/10/2015)
Apalagi, lanjut dia, Jaksa Agung HM. Prasetyo juga merupakan kadernya. Jadi, menurut Ruhut tidak ada yang harus dikhawatirkan.
"Surya Paloh mesti sadar betul Jaksa Agungnya dari NasDem. Jadi mengalir sajalah, hadapin kalau enggak benar enggak usah khawatir," tandas dia.
Sebelumnya, keterangan tersangka M Yagari Bhastara dalam persidangan terdakwa pengacara senior OC Kaligis, Senin (28/09/2015) malam, menimbulkan rumor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memintai keterangan Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh.
Berdasarkan isu yang beredar, Surya Paloh akan dimintai keterangan pada Jumat (02/10/2015) mendatang. Pemanggilan disebut-sebut terkait dugaan suap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.
Pasalnya, sebelum kasus mencuat ke permukaan, disebut-sebut ada pertemuan di DPP Partai NasDem. Karena itu, sebelumnya KPK telah meminta keterangan dari Sekjen DPP Partai NasDem Patrice Rio Capella, Rabu (23/09/2015). (iy)