Perusahaan itu bergerak di bisnis salon kecantikan yang memiliki banyak cabang dan berkantor pusat di Guangzhou.
Seorang juru bicara perusahaan, Lu Meiye, mengatakan rata-rata karyawannya adalah golongan muda, tanpa bekal pendidikan tinggi dari desa-desa.
Ditambahkannya perusahaan jaringan salon kecantikan itu ingin "memberikan inspirasi rasa hormat anak kepada orang tua di kalangan karyawan, dan juga membantu perusahaan mempertahankan rasa belas kasihan".
Menurut Lu, kebijakan itu sudah berjalan selama tiga tahun terakhir dan selalu disampaikan kepada calon karyawan.
"Mereka yang tidak setuju tidak akan diterima."
Rata-rata gaji pokok di perusahaan itu adalah 3.000 yuan, sekitar Rp6,5 juta per bulan.
Gaji karyawan yang belum menikah akan dipotong langsung 10% dan 5% untuk karyawan yang sudah berkeluarga.
Perusahaan langsung mengirimkan uang tersebut kepada orang tua karyawan.
Hormat kepada orang tua dianggap sebagai salah satu nilai utama di dalam kehidupan masyarakat dan kebudayaan Cina. (iy/bbc)