JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Lembaga Analisis Strategi dan Komunikasi, Digitroops, mencatat bahwa kasus (Isu) Ahok dan Aksi Bela Islam, dinilai menjadi kasus terpopuler sepanjang tahun 2016 di tanah air.
Kasus tersebut berada di urutan pertama dari lima kasus terpopuler lainnya.
CEO Digitroops, Fahd Pahdepi menjelaskan, alasan isu Ahok dan Bela Islam menjadi terpopuler sepanjang tahun 2016, berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sejak bulan Oktober 2016, dimana Ahok terus menjadi pusat pemberitaan berbagai media, juga menjadi viral di media sosial dengan kata kunci seperti Bu Yani, Nusron Wahid, Ahok, serta aksi damai 411 dan 211.
"Kasus Ahok dan Aksi Bela islam, dengan segala variannya mencapai total 279.852.000 entri. Dalam google mencapai 5.730 berita , dan menjadi trending topic di Twitter dalam 25 hastag dan kata kunci," ujar Pahdepi, di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (22/12/2016).
Pahdepi menambahkan, kasus Ahok dan Bela Islam secara khusus berpengaruh terhadap pengambilan kebijakan baik pada proses hukum, juga langkah politik yang akan dilakukan oleh presiden Joko Widodo. Hal tersebut dinilainya menjadi alasan mengapa isu Ahok dengan kasus dugaan penistaan agama begitu menjadi sorotan berita.
Untuk kasus terpopuler kedua kata Pahdepi adalah 'Panama Papers dan Harta yang Disembunyikan'. Untuk kasus tersebut, mesin pencari Google mencatat 72.235.000 entri. Isu tersebut diberitakan sebanyak 595 kali di lima media online terbesar.
"Isu ini menjadi trending topik di Twitter dengan 4 hastag dan kata kunci. Karena isu ini menyeret beberapa nama besar dan papan atas pengusaha Indonesia," ujarnya.
Untuk isu terpopuler ke tiga adalah tax amnesty dan tradisi pengemplang Pajak. Pahdepi menjelaskan, isu tersebut, pada bulan September mencapai puncaknya dengan jumlah entri 15.200.000 dengan jumlah pemberitaan yang mencapai 2.730 kali.
Isu keempat yang menjadi populer sepanjang 2016, adalah rindu prestasi timnas sepakbola Indonesia. Dalam catatan Pahdepi, penampilan timnas dinilai sangat menarik pemberitaan tanah air, dalam hal informasi olahraga.
Timnas yang berlaga dalam ajang piala AFF Sujuki, google mencatat 35.610.000 entri serta 3.221 kali tampil di 5 media online besar nasional. Bahkan kata dia Twitter mencatat 21 hastag dan menjadi trending topic.
"Isu timnas Facebook begitu mendominasi apalagi dengan tampilan berbagai meme mengenai Timnas," ujarnya.
Yang terakhir masuk dalam lima besar isu sepanjang tahun 2016 adalah, Kasus Jessica dan Kopi Sianida.
Menurutnya, Kopi Sianida Jessika menjadi kasus (isu) terpopuler selama tahun 2016. Kasus tersebut dinilai oleh lembaga analisis Digitroops, selalu ditampilkan oleh media massa dan juga sosial media. Kasus yang merenggut nyawa Wayan Mirna itu masuk sebagai lima pemberitaan isu paling populer ditahun 2016.
"Misteri Kematian Mirna itu mengalahkan popularitas, kasus bom Sarinah. Google mencatat 6 juta lebih dan menjadi viral di sosmed. Ini jumlah yang luar biasa untuk satu tema, " ujar Fahd.
Ia mengatakan, kasus kopi Sianida Jessica sangat menyedot perhatian publik luas sehingga sampai persidangannya pun terus diikuti publik yang memang disiarkan secara langsung melalui siaran televisi.
" Kasus Kopi Sianida, masuk total pemberitaan sebanyak 8.098 berita dengan twitter mencatat 4 hastag dengan kata kunci yang menjadi trending topic," tuturnya.
Seperti diketahui, lembaga Digitroops Indonesia, melakukan hasil riset dengan mengukur serta meranking riset dengan yang bisa dipertanggung jawabkan. Mereka beracuan pada media sosial dan juga lima media online besar nasional.(yn)