JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Perusahaan milik negara atau BUMN mustinya menjadi tangan pemerintah mendorong perekonomian sebagai agen pembangunan (agent of development). Bukan mengejar tender untuk meraup keuntungan jangka pendek.
"BUMN itu fungsinya membangun infrastruktur dan sejenisnya. Bukan hanya bisnis mencari keuntungan semata tetapi harus bisa menjadi agen pembangunan mendorong ekonomi," ujar M Fadhil Hasan di Gado-Gado Boplo Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (31/1/2015).
Fadhil yang juga ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) mencontohkan pembangunan infrastruktur yang secara bisnis tidak menguntungkan seharusnya menjadi tugas BUMN. Karena infrastruktur seperti ini akhirnya harus menjadi aset dan milik negara.
Namun, dengan tersedianya infrastruktur maka roda perekonomian bisa berjalan dengan lebih baik. Sebaliknya jika infrastruktur tidak dibangun maka akan menjadi hambatan untuk bergeraknya roda perekonomian. Jadi keuntungan investasi atau pembangunan infrastruktur tidak langsung kepada BUMN, namun dalam bentuk pertumbuhan ekonomi.
Jika ini bisa dijalankan dengan konsisten maka keluhan lambannya infrastruktur bisa diatasi. Meski demikian pengelolaan BUMN harus tetap dijalankan secara profesional. Sehingga jika timbul kerugian tetap bisa dipertangungjawabkan.(ris)