Zoom
Oleh Mandra Pradipta pada hari Senin, 02 Feb 2015 - 20:26:21 WIB
Bagikan Berita ini :

Bikin Sejuta Rumah, Politisi PDIP Ini Minta Pemerintah Jangan Ngasal

93photo-20.JPG
Sadarestuwati, Anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDIP (Sumber foto : Mandra Pradipta/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana membangun satu juta rumah pada tahun 2015. Namun anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDIP Sadarestuwati minta pemerintah tidak ngasal atau membangun rumah asal-asalan.

Estu, panggilan Sadarestuwati, meminta agar program satu juta rumah harus benar-benar dibuat secara maksimal, dan mengutamakan keselamatan serta kenyamanan. Sebab program untuk rumah tinggal atau kediaman masyarakat mengutamakan aspek keselamatan.

"Karena ingin memenuhi target rumah-rumah ini buatnya asal-asalan. Kita tidak mau seperti itu pak Menteri. Semuanya harus detail mulai dari bangunannya, saluran airnya, sampai ventilasi udaranya," kata Estu dalam raker dengan Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono, di gedung KK V komplek parlemen, Jakarta, Senin (2/2/2015).

Tak hanya Estu, pendapat senada juga dilontarkan oleh anggota Komisi V DPR lainnya dari Fraksi Demokrat Anton Sukartono. Dia minta Menteri PUPR Basuki Hadi Mujono menjelaskan lebih rinci rancangan pembangunan satu juta rumah tersebut.

Menurut Anton program ini sulit terwujud bila pemerintah tidak melibatkan pemprov untuk pembebasan lahannya. "Programnya sudah bagus, tapi kami perlu rinciannya pak menteri agar tidak menimbulkan masalah. Soal skemanya, bahan-bahan apa saja yang dipakai, lalu persoalan tanahnya nanti," ujarnya.(ris)

tag: #Estu  #Basuki Had  #Sejuta Rumah  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...