Isu Golkar bersih terus menggelinding di tubuh partai Golkar. Tentu hal itu menggembirakan bagi perkembangan partai. Begitu pula bagi perkembangan politik nasional. Dimana kehidupan politik yang bersih mendapatkan momemtumnya.
Namun kreteria bersih itu juga harus fair dan jangan digunakan secara manipulatif. Artinya terkesan berlebihan dan dimanipulasi hanya untuk membabat kader.
Kembali pada pakta integritas yang telah dibuat DPP itulah acuan dalam menegakkan etika politik di Partai Golkar
Mereka yang pernah menjadi saksi di KPK tak boleh dicap tak bersih. Itu jusment berlebihan yang akan justru merugikan partai. Karena
Menjadi Saksi menjadi Kewajiban setiap Warga dlm rangka Penegakan Hukum sesuai dg UUD 45 bahwa Indonesia adalah Negara Hukum
Karena itu harus berkepala dingin, dan kembali saja pada Pakta Integritas DPP Partai Golkar.(*)
Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.
tag: #
